AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil kaji terap (pemantapan materi) tentang proses pembuatan pupuk organik cair dari urine sapi potong menggunakan MOL bonggol pisang di laboratorium limbah STPP Malang, menyusun rancangan penyuluhan tentang proses pembuatan Pupuk Organik Cair dari urine sapi potong, mendiskripsikan perilaku peternak tentang pembuatan Pupuk Organik Cair dari Urine Sapi Potong. Metode yang digunakan metode kuantitatif, di kelompoktani Karya Makmur II Desa Wonorejo Kecamatan Lawang dengan jumlah anggota 20 orang yang dimana dipilih secara Purposive Sampling. Parameter yang dilihat dari hasil kaji terap yaitu kandungan unsur hara seperti C-Organik, pH dan NPK. Penyusunan rancangan penyuluhan menggunakan metode analisis berdasarkan tahapan adopsi dan strategi penyuluhan. Skala pengukuran yang digunakan untuk melihat perubahan perilaku dari sasaran yaitu skala guttman, skala likert dan rating scale. Pengumpulan informasi tentang hal ini diperoleh dari kuesioner terstruktur, sedangkan analisis yang digunakan yaitu analisis deskriftif. Hasil kaji terap tentang proses pembuatan pupuk organik cair dari urine sapi menggunakan MOL bonggol pisang menunjukan secara kandungan unsur hara C-Organik, N, dan P masih belum sesuai dengan standar pupuk organik cair namun unsur hara, pH dan K sudah sesuai dengan standar pupuk organik cair. Rancangan penyuluhan yang digunakan yaitu materi tentang pembuatan MOL bonggol pisang dan pupuk organik cair dari urine sapi potong menngunakan MOL bonggol pisang, metode ceramah, diskusi dan kaji terap, dan media folder, slide dan benda sesungguhnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa perilaku responden pada aspek pengetahuan sebesar 90% dengan skor rata-rata 8,5 dan berada pada ranah pengetahuan dan memahami, pada aspek sikap sebesar 50% dengan skor rata-rata 85 dan berada pada ranah menerima dan menanggapi, pada aspek keterampilan sebesar 100% dengan skor rata-rata 16,5 dan berada pada ranah meniru.Kata kunci : Rancangan penyuluhan, POC urine sapi, MOL bonggol pisang, Perilaku. AbstractThe purpose of this study was to find out the results of the study of the process of making liquid organic fertilizer from beef cattle urine using banana hump MOL in the STPP Malang waste laboratory, drafting an education program on the process of making Liquid Organic Fertilizer from beef cattle urine, describing the behavior of farmers about making Liquid Organic Fertilizer from Beef Cattle Urine. The method used is the quantitative method, in the farm group Karya Makmur II, Wonorejo Village, Lawang Subdistrict, with a total of 20 people who are selected by Purposive Sampling. Parameters seen from the results of the study applied were nutrient content such as C-Organic, pH and NPK. Preparation of counseling designs using analytical methods based on adoption stages and extension strategies. The measurement scale is used to see changes in behavior of the target, namely the guttman scale, likert scale and rating scale. Collection of information about this is obtained from a struct...
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.