Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dan data secara deret waktu pada laporan keuangan milik Bursa Efek Indonesia periode 2012-2017. Metode penentuan sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Dengan menggunakan metode tersebut didapatkan 6 perusahaan industri otomotif. Pengujian asumsi klasik dan pengujian hipotesis digunakan untuk menganalisi data dengan pengujian regresi berganda dengan software Eviews versi 9.0. Hasil pada uji hipotesis dari penelitian ini menjelaskan bahwa : perputaran kas terhadap laba bersih pada uji parsial diperoleh nilai > (1.879>1.694), yang berarti menjelaskan jika variabel perputaran kas berpengaruh signifikan terhadap laba bersih. Lalu perputaran piutang terhadap laba bersih pada uji parsial diperoleh nilai > (1.813>1.694), yang berarti menunjukan bahwa variabel perputaran piutang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap laba bersih. Perputaran persediaan terhadap laba bersih pada uji parsial diperoleh nilai > (2.644>1.694), yang berarti menjelaskan bahwa vaiabel perputaran persediaan berpengaruh terhadap laba bersih. Sedangkan hasil uji simultan untuk pengaruh perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persediaan terhadap laba bersih diperoleh > (3.277>2.90), yang berarti menunjukan bahwa perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persediaan secara simultan juga berpengaruh terhadap laba bersih. Sedangkan pengujian pada laba bersih terhadap nilai perusahaan diperoleh hasil > (3.414>1.694), yang menjelaskan jika vaiabel laba bersih secara parsial berpengaruh terhadap nilai perusahaan.

Kegiatan Pegabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikanpengarahandan pengimplementasian sosial media terhadap perkembangan berfikirorang tua kepada anggota Majlis Taklim. Metode kegiatan yang digunakan adalahbekerjasama dengan Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Al Auladiyah, yangberalamat diBakti Jaya, Tangerang Selatan dan memberikan pengarahan sertapengimplementasian tentang bagaimana sosial media sebaiknya digunakan,dampak baik buruknya sosial media dan bagaimana gambaran sosial media dalamkehidupan sehari-hari. Setelah dianalisis maka kami memberikan pengarahandalam bentuk pemaparan dan tanya jawab yang bertujuan mengembangkanpengetahuan kepada orang tua dalam sosial media. Hasil kegiatan menunjukkanbahwa sebelum pelaksanaan PKM, Ibu-ibu Masjlis Taklim belum mengetahui lebihjelas mengenai sosial media dan bagaimana sosial media seharusnya digunakan,namun setelah pelaksaan kegiatan PKM ini diketahui para orang tua setidaknyasudah mempunyai sedikit bekal dan dapat memahami bagaimana sosial mediasebaiknya digunakan dengan seharusnya. Kegiatan PKM berperan positif dalammeningkatkan pengetahuan dan pengharapan akan manfaat sosial media bagi hidupbersosialiasi dan perkembangan berfikir orang tua dan anakKata Kunci : PKM, Sosial Media , Perkembangan Berfikir, Orang tua dananak

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi pencegahan penularan virus Covid-19 terhadap pada staff ataupun peserta. Metode kegiatan yang digunakan adalah kerjasama dengan Bapak Lurah Kelurahan Ciputat, yang beralamat di Ciputat, Tangerang Selatan dan memberikan sosialisasi serta pengarahan cara mengantisipasi penularan virus Covid19 pada masyarakat. Setelah di analisis maka kami memberikan sosialisasi dan pemaparan virus Covid-19 dari mulai gejala yang timbul di lingkungan keluarga dan masyarakat, cara penyembuhan hingga bagaimana menghadapi orang yang sedang mengidap Covid-19. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sebelum pelaksanaan PKM, para staff Kelurahan Ciputat belum mengetahui hal apa saja yang bisa dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan tentang penularan virus Covid-19, namun setelah pelaksanaan kegiatan PKM ini diketahui para peserta setidaknya sudah mempunyai sedikit bekal dan dapat memahami virus Covid-19, dan bagaimana cara mengantisipasi penularan virus Covid-19, mengetahui apa saja gejala Covid-19, dan bagaimana cara penyembuhannya. Kegiatan PKM berperan positif dalam meningkatkan pengetahuan dan pengharapan untuk selalu meningkatkan kebersihan dan jaga kesehatan.Kata Kunci : PKM, Sosialisasi, Pencegahan, Penularan, Virus Covid-19

Kegiatan Pegabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengimplementasian manajemen para siswa pada dunia kerja serta dunia industri sehingga para siswa dan siswi mampu mengaplikasikannya dan menerapkan ilmu manajemen sebagai leadership ataupun enterpreneur muda, para siswa dan siswi menjadi terbuka pemikirannya dalam mengatur kehidupan financial mereka secara mandiri dan bermanfaat untuk orang lain setelah mereka lulus nanti. Metode kegiatan yang digunakan adalah bekerjasama dengan SMK Lingga Kencana Depok, yang beralamat di Jl. Raya Sawangan No. 47 Depok dan memberikan pelatihan serta pengimplementasian Ilmu Manajamen pada dunia kerja serta dunia industri sehingga dapat memberikan bekal yang tepat dalam memotivasi siswa siswi Smk Lingga Kencana Depok yang adalah penerus generasi muda yang milenial di Kota Depok Jawa Barat. Setelah dianalisis maka kami memberikan pelatihan dalam bentuk materi dan praktek yang bertujuan mengembangkan kemampuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai Ilmu Manajemen. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sebelum pelaksanaan PKM, para siswa siswi Smk Lingga Kencana belum mengetahui lebih jelas mengenai penerapan ilmu manajemen dalam dunia kerja serta dunia indutri, namun setelah pelaksaan kegiatan PKM ini diketahui para siswa siswi Smk Lingga Kencana Depok sudah mempunyai bekal dan dapat memahami bagaimana penerapan ilmu manajemen pada dunia kerja serta dunia industri ketika mereka sudah lulus.. Kegiatan PKM berperan positif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta saat mereka menjadi leadership dan enterpreneur.Kata Kunci : PKM, Ilmu Manajemen , Dunia Kerja, Dunia Industri

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi tentang konsep uang dan manajemen keuangan sejak dini kepada siswa SD Negeri Setu guna menambah pengetahuan mengenai uang dan cara mengaturnya dengan baik mulai usia dini. Metode kegiatan yang digunakan adalah kerjasama dengan Kepala Sekolah dan guru Sekolah Dasar Negeri Setu yang beralamat di Setu, Tangerang Selatan. Setelah di analisis, kami memberikan sosialisasi tentang pentingnya konsep uang, pengenalan berbagai jenis uang, serta mengajarkan bagaimana mengatur uang yang baik sebagai bentuk penambah wawasan. Hasil kegiatan menunjukan bahwa sebelum pelaksanaan PKM, siswa SD Negeri Setu belum mengetahui konsep uang sejak dini dan belum mengetahui manajemen keuangan yang baik bagi anak usia dini. Namun setelah pelaksanaan kegiatan PKM ini diketahui para perserta mulai memiliki ketertarikan tentang konsep uang dan ingin mengetahui lebih banyak lagi tentang bagaimana memanajemen uang yang baik guna mencapai tujuan yang di inginkan. Kegiatan PKM berperan positif dalam meningkatkan pengetahuan kepada siswa SD Negeri Setu, Tangerang Selatan.