Text is the embodiment of one's ideas in written language that can be read and understood by the reading community. Argumentation is basically an embodiment of discourse. This study was conducted to determine the structure of the argument content in the students' argumentative essays in the formal operation stage by describing the research findings. The approach used in this study is a qualitative approach with the Miles and Huberman analysis model. The data of this research is in the form of a fragment of the student's argumentative text. This data was obtained from students' assignments to write arguments their teachers had given. In collecting data, the method used is the method of listening. The techniques used are free listening and conversation, documentation, and note-taking. The data analysis of this research uses the communication content analysis model. Based on the analysis results, it was found that the structure of the argument content of the students in the formal operation stage consisted of four structures. The four content structures are (1) deductive complex content structure, (2) inductive complex content structure, (3) deductive simple content structure, and (4) deductive complex simple content structure.
AbstrakPenalaran adalah proses berpikir yang sistematik dan logis untuk memperoleh sebuah simpulan. Tujuan penelitian ini dalah untuk menemukan dan mendeskripsikan pola argumen dalam karangan argumentasi siswa tahap operasi formal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan model analisis dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini yaitu pola penalaran argumen siswa tahap operasi formal terdiri atas lima pola penalaran argumen dengan beberapa variasi bentukan. Pola yang digunakan siswa tahap operasi formal tidak terpaku pada jenjang sekolah. Pola yang paling sederhana, yakni pola (C-G) ternyata masih digunakan oleh siswa tahap operasi formal jenjang SMA. Begitu pula pada pola yang paling kompleks, yakni pola (C-G-W-B-MQ-PR) ternyata sudah mulai digunakan oleh siswa tahap operasi formal awal yaitu jenjang SMP. Hasil temuan ini menunjukkan bahwa pada tahap operasi formal, daya pikir siswa sudah sangat kreatif dan variatif.Kata kunci: pola penalaran argumen, karangan argumentasi, siswa tahap operasi formal AbstractReasoning is a systematic and logical process of thinking to derive a conclusion. The purpose of this study is to find and describe the pattern of arguments in the student's argumentation of the formal operation phase. This research is a qualitative research with analysis model from Miles and Huberman. The result of this research is the reasoning pattern of students' argument of formal operation stage consists of five argument reasoning pattern with some formation variation. The pattern used by students in the formal operation phase is glued to the school level. The simplest pattern, while the pattern (C-G) was still used by students of the formal operation stage of senior high school. Similarly, in the most complex pattern, the pattern (C-G-W-B-MQ-PR) was already started to be used by the students of the formal operation phase of junior high school. These findings indicate that in the formal operation phase, students' thinking power has been very creative and varied.Keywords: pattern of reasoning, argumentation, students of the formal operation phase A. PendahuluanPenalaran adalah proses berpikir yang sistematik dan logis untuk memperoleh sebuah simpulan. Bahan pengambilan simpulan itu dapat berupa fakta, informasi, pengalaman, atau pendapat para ahli. Penalaran merupakan proses berpikir yang
Buku ini sengaja disusun sebagai referensi alternatif yang menghimpun cukup banyak artikel ilmiah terkait penelitian mengenai bisnis Islam. Kami mengumpulkan sebanyak 50 artikel ilmiah yang mengupas penelitian empiris dalam berbagai tema. Setidaknya ada 10 tema yaitu: akuntansi, keuangan, investasi, pemasaran, merek, perilaku konsumen, pariwisata, strategi, operasional, dan MSDM.Kebanyakan mahasiswa memiliki kendala dalam penulisan skripsi terkait menentukan variabel apa yang ingin ditelitinya. Mereka cenderung mengulang variabel-variabel yang “itu-itu saja” dalam skripsinya dan kurang up to date dengan riset terbaru. Selain itu, mereka juga kurang mahir dalam mengembangkan kuesioner penelitiannya. Oleh karenanya, buku ini didesain secara sederhana mengulas 3 bagian penting dari sebuah variabel. Ada bagian definisi yang menjelaskan dengan ringkas tentang konsep sebuah variabel. Kemudian diulas juga hasil temuan empiris yang dilakukan oleh peneliti. Terakhir, kami lengkapi setiap variabel dengan item-item pengukuran dalam kuesioner penelitiannya.
Era industri 4.0 memberikan efek pada perkembangan teknologi dalam berbagai bidang di Indonesia. Cara pandang mengenai bisnis telah berubah semenjak adanya digitalisasi. “Apakah bisnis UMKM perlu mengikuti kemajuan teknologi?”“Bagaimana cara bisnis UMKM yang sudah dibangun dapat semakin berkembang?”Pertanyaan seperti itu sering bermunculan pada benak pemilik UMKM yang mana belum paham akan pentingnya digitalisasi. Digitalisasi adalah perubahan dari sistem konvensional ke digital sebagai upaya untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses bisnis dan operasional UMKM. Dengan begitu, mengandalkan digital memiliki peranan penting bagi berjalannya proses bisnis UMKM secara keseluruhan.
Di era serba digital, kehidupan bertransformasi menjadi serba canggih. Kemajuan teknologi membawa akuntansi turut mengimbangi dengan inovasi-inovasi terkini. Lahirnya Era Society 5.0 pun mendukung pola berpikir serta upaya mengembangkan kreatifitas dan inovasi.Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) belakangan merangkak dengan produk inovasi masa kini. Kemajuan yang cukup pesat demi menyongsong masa baru di bidang industri. Akuntasi menjadi salah satu pondasi yang akan membawa UMKM ini menuju jenjang yang lebih tinggi.Buku ini akan memberikan pengalaman dan pengetahuan baru tentang era Revolusi Industri. Selain itu, buku ini sangat membantu pembaca, terutama pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang saat ini sedang merintis untuk dapat berkembang dan maju di masa yang akan datang.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.