<p><em>Perizinan siswa adalah proses siswa mendapatkan izin dari petugas piket untuk tidak mengikuti pembelajaran dikarenakan suatu hal yang mendesak. Perizinan ini membutuhkan suatu pencatatan yang digunakan sebagai arsip. Perizinan ini membutuhkan suatu pencatatan yang digunakan sebagai arsip. Petugas piket sering mendapatkan kendala ketika memberikan izin siswa, yaitu dalam rekap data, dan data izin yang valid. Penelitian ini dilatar belakangi dengan pengurusan perizinan </em><em>yang </em><em>masih manual atau belum terkomputerisasi yaitu dengan cara mengisi blangko yang telah disediakan pada masing-masing pihak yang berwenang memberikan izin sesuai dengan alur perizinan yang telah ditetapkan dan permasalahan yang timbul adalah banyaknya berkas yang hilang dan data perizinan santri tidak valid. Dan untuk mengatasi itu maka di rancanglah seuah program khusus untuk perizinan santri yang ingin meninggalkan lokasi asrama. Program ini dibuat dengan menggunakan PHP murni. Program ini dibuat dengan menggunakan PHP murni. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian Reseacrh and Development (R&D. Produk yang dihasilkan dalam penelitian ini bisa digunakan oleh staf asrama (wali kamar), staf sekolah (kesiswaan), staf disiplin kegiatan (disgiat/pusat pemberian izin) , serta staf kesehatan (poliklinik). Disgiat (admin) dan wali kamar, wakil kesiswaan. Poliklinik (user.</em> <em>Produk yang dihasilkan dalam penelitian ini bisa digunakan oleh staf asrama (wali kamar), staf sekolah (kesiswaan), staf disiplin kegiatan (disgiat/pusat pemberian izin) , serta staf kesehatan (poliklinik). Disgiat (admin) dan wali kamar, wakil kesiswaan. Poliklinik (user). Sedangkan uji validitas dari 3 orang expert diperoleh nilai 0,83 yang dinyatakan valid, sedangkan untuk uji praktikalitas dari 3 orang praktisi diperoleh nilai 87 yang dinyatakan Sangat praktis. dan untuk uji efektifitas dari 15 wali kamar diperoleh nilai 0,90 yang dinyatakan sangat efektif.</em><em></em></p>
The development of science in the Islamic universities requires strong philosophical, ontological, epistemological, and axiological AbstrakPengembangan ilmu di perguruan tinggi Islam membutuhkan landasan filosofis, ontologis, epistemologis, dan aksiologis yang kuat. Perumusan basis epistemologis tak bisa ditawar-tawar lagi. Jika menengok pada pemikiran Harun Nasution, maka dapat dikatakan bahwa "Sumber agama adalah wahyu dan sumber ilmu pengetahuan adalah hukum alam ciptaan Tuhan yaitu sunnatullah". Sedangkan keduanya berasal dari sumber yang satu, yakni Allah. Maka antara keduanya, wahyu dan sunnatullah, tak bisa diadakan pertentangan. Ayat al-kawniyah dalam Al-Qur'an telah mendorong
This study discusses the problem in class X SMA Negeri 1 Bukittinggi about the learning model that is applied has not made students actively support. Students have difficulty solving real problems and problem-solving One alternative that can be used is to apply the Creative Problem Solving (CPS) learning model. The problem formulation is the problem solving the problem of students who follow the CPS learning model better about students who take conventional learning in class X IPA of SMA Negeri 1 Bukittinggi? The purpose of the study is the learning of problem-solving students who take the Creative Problem Solving (CPS) learning model better than students who take conventional learning in class X IPA of SMA Negeri 1 Bukittinggi in the 2019/2020 Academic Year. This type of research is a pre-experimental research design with The Static Group Comparison Design. The population is class X science students of SMA Negeri 1 Bukittinggi. While the sample is students of class X IPA-7 as an experimental class and class X IPA-6 as a control class. The instrument used was a test of the ability to solve mathematical problems consisting of essay tests. The data analysis technique uses t test which is supported by Minitab software. The results of t arithmetic = 2.54 and t-table = 1.67 because t-count> t table means that H0 is rejected at the real level α = 0.05, and by using Minitab obtained P-value = 0.007 which means P-value < α with a significant level α = 0.05 H_0 is rejected and H_1 is accepted. The Model of Problem Solving Creative Learning (CPS) is more about solving mathematical problems of students who use Creative Problem Solving (CPS) learning better than those who study in class X IPA of SMA Negeri 1 Bukittinggi 2019/2020 Academic Year.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.