Salah satunya tujuan utama pembelajaran pada abad 21 adalah untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Kemampuan berpikir tingkat tinggi atau higher order thinking skills (HOTS) adalah level berpikir pada proses menganalisis, mengevaluasi dan mencipta. Indikator HOTS dapat diturunkan dari indikator berpikir kritis dan kreatif. Untuk mengetahui kemampuan HOTS matematika siswa dibutuhkan suatu instrumen asesmen HOTS. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen asesmen HOTS matematika untuk siswa SMP kelas VII. Penelitian ini termasuk kedalam jenis penelitian dan pengembangan dengan mengadaptasi tujuh langkah pengembangan dari Borg dan Gall. Analisis data menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif untuk mengetahui kualitas instrumen asesmen HOTS yang ditinjau dari kriteria valid, reliabel, indeks daya pembeda dan indeks tingkat kesukaran. Hasil akhir pengembangan menunjukkan bahwa instrumen asesmen HOTS berbentuk soal uraian dengan 14 butir soal layak digunakan. Instrumen asesmen HOTS dinyatakn valid berdasarkan penilaian ahli dengan skor rata-rata 36,5 dan kategori sangat baik. Instrumen asesmen HOTS memiliki tingkat kesukaran sedang dengan rata-rata indeks kesukaran 0,5 pada kategori sedang dan daya pembeda baik dengan rata-rata indeks daya pembeda 0,33 pada kategori baik. Instrumen asesmen HOTS yang dikembangkan juga memenuhi kriteria reliabel dengan koefisien reliabilitas 0,733.
Minat belajar merupakan modal awal siswa untuk belajar. Minat belajar merupakan dorongan dari dalam diri siswa secara psikis untuk mempelajari sesuatu dengan kesadaran, ketenangan dan kedisiplinan, sehingga siswa dapat secara aktif dan senang untuk melakukannya. Namun faktanya minat belajar matematika siswa masih perlu ditingkatkan. Sehingga perlu dilakukankan upaya untuk menciptakan suatu pembelajaran yang aktif, kreatif dan inovatif yang dapat meningkatkan minat belajar matematika siswa. Salah satu yang dilakukan yaitu dengan menerapkan pendekatan <em>open-ended</em>. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menerapkan pendekatan <em>open-ended</em> untuk meningkatkan minat belajar matematika. PTK dilakukan dalam dua siklus. Tiap siklus terdiri dari kegiatan perencanaan, tindakan, pegamatan, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan <em>open-ended</em> dapat meningkatkan minat belajar matematika matematika siswa. Setelah dilakukan upaya-upaya perbaikan, pada penerapan pendekatan <em>open-ended</em> dalam pembelajaran matematika dari siklus I ke siklus II dapat meningkatkan minat belajar matematika siswa.
The purpose of this study was to develop a calculus learning module based on POGIL for Informatics Engineering students. The POGIL-based module contains namely exploring, discovering, and applying. Through POGIL, students are more responsible for their educational assignments, learn to rely on their ability to think rather than just remember and develop positive relationships with other students. The module was developed and contains the POGIL syntax. The quality of development results is determined based on Nieveen's criteria, namely valid, practical, and effective. This is a Research and Development Study that applies the Plomp Model which consists of the initial research, development, and assessment phases. The subjects of this research were students of Informatics Engineering at the University of Pamulang. The research instruments used were validation sheets, student assessment questionnaires, and calculus questions. In terms of validity, based on the assessment conducted by experts, has met the valid criteria with a very good category with an empirical score that is 312. In terms of practicality, based on the results of student assessments after participating in learning using the developed tools, it is in the very good category with an empirical score of 1924. In terms of effectiveness, the result is <em>Z</em> = 1.75 > <em>Z</em>_a = 1.645, so Ho is rejected, which means that the proportion of students who score 70 is more than 74.99%. The results showed that the calculus learning module met the criteria of validity, practicality, and effectiveness.
Matematika merupakan suatu ilmu yang ada di setiap aspek kehidupan. Dalam kehidupan nyata, matematika dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi sehari-hari. Sehingga matematika memegang peranan penting dan sangat dibutuhkan setiap manusia didalam kehidupan sehari-hari. Namun pada kenyaataannya masih banyak yang mengatakan bahwa matematika itu sulit dan matematika cenderung sebagai mata pelajaran yang tidak disukai sebagian mahasiswa. Indikasi kesulitan tersebut dapat dilihat dari prestasi mahasiswa yang masih kurang memuaskan, karena masih banyak yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran matematika. Sehingga perlu dilakukankan upaya untuk menciptakan suatu pembelajaran yang aktif dan kreatif yang dapat meningkatkan prestasi belajar matematika mahasiswa. Salah satu yang dilakukan yaitu dengan menerapkan pendekatan problem solving. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menerapkan pendekatan problem solving untuk meningkatkan prestasi belajar matematika mahasiswa. PTK dilakukan dalam dua siklus. Tiap siklus terdiri dari kegiatan perencanaan, tindakan, pegamatan, dan refleksi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dapat meningkatkan hasil belajar matematika mahasiswa.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.