Terjadinya Pandemi Covid-19 di Indonesia mengakibatkan sistem pembelajaran berubah dan sekolah harus beradaptasi secara drastis. Pembelajaran tatap muka di sekolah menjadi pembelajara daring. Pembelajaran daring merupakan merupakan sistem pembelajaran yang dilakukan dengan tidak bertatap muka langsung, tetapi menggunakan platform yang dapat membantu proses belajar mengajar yang dilakukan dalam keadaan jarak jauh. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pembelajaran daring terhadap anak-anak di Perum Tirta Regency, Desa Langonsari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Sampel penelitian sebanyak 30 siswa. Instrument pengumpulan data mengunakan kuisioner. Analisis data menggunakan stastistik deskiptif dengan perhitungan manual. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran daring terhadap anak SD di Perum Tirta Regency pada masa pandemi ini masih kurang efektif dikarenakan anak-anak memerlukan penyesuaian diri (resiliensi) terhadap pembelajaran daring.
This study aims to show that the competence of Arabic language teachers in choosing the right learning model can determine the success of the planned Arabic learning objectives. In this case, Arabic teachers need to continue to develop their competencies, which include language competence, cultural competence and communicative competence. The subjects of this study were Arabic teachers and grade 5 and 6 students of Madrasah Ibtidaiyah Al-Zaytun Gantar Indramayu. This study uses a qualitative descriptive approach and method. Data was collected by observation, interviews and documentation. The results of the study indicate that the competence of Arabic language teachers in Madrasah Ibtidaiyah still needs to be developed with various education and training programs for Arabic teachers to be able to improve the quality of Arabic learning based on adequate Arabic teacher competencies.
Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan informasi tentang keefektivitasan proses pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19 sebagai proses penyesuaian diri (resiliensi) bagi anak SD di Perum Tirta Regency. Terdapat banyak kendala, terutama pada anak yang harus menyesuaikan pembelajaran dari rumah selama masa pendemi ini dan juga orang tau yang mendampingi mayoritas masih awam terhadap penggunaan media pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dari beberapa sampel. Dari hasil penelitian yang dilaksanakan menunjukan bahwa efektivitas pembelajaran daring terhadap anak SD di Perum Tirta Regency pada masa pandemi covid-19 kurang efektif. Dalam hal ini peneliti menyebarkan kepada 30 anak, sesuai dengan pernyataan mayoritas anak SD bahwa mereka hanya dapat memahami materi pelajaran, namun tidak mengalami progress yang baik selama pembelajaran daring. Dalam proses pembelajaran daring harus ada kerja sama yang baik antara pendidik dan anak agar penyesuaian diri anak terhadap pembelajaran daring menjadi efektif
Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan metode mimicry-memorization dalam penguasaan mufradat pada pembelajaran bahasa Arab di kelas VIII B SMP Muhammadiyah Haurgeulis, dan faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan metode mimicry-memorization dalam penguasaan mufradat pada pembelajaran bahasa Arab di kelas VIII B SMP Muhammadiyah Haurgeulis. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode mim-mem dalam penguasaan mufradat pada pembelajaran bahasa Arab di kelas VIII B SMP Muhammadiyah Haurgeulis sudah sesuai dengan langkah-langkah kegiatan pembelajaran, terdapat faktor pendukung berupa sarana dan faktor penghambatnya berupa faktor guru, terdiri dari latar belakang pendidikan guru dan pengalaman mengajar guru; dan faktor siswa, yaitu minat siswa, perhatian siswa dan aktivitas siswa.
This research is based on the many types of student writing errors and the inability to distinguish letters in 1st grade at Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ikhsan in Baleraja Village, Pilangsari Kasun. The purpose of this research was to improve children's ability to recognize letters of the alphabet by employing the use of media. This study is a Classroom Action Research (CAR) involving 13 students from Madrasah Ibtaaiyah Nurul Ikhsan, Class I. This study's instrument is an observation guide, and its technique is a descriptive quantitative approach. Using the KARSUN (arrangement-based cartoon) medium appears to improve the capacity to recognize alphabetic letters, as demonstrated by the study's findings. The results of the observation activity (pre-cycle) yielded a percentage of 7.7%, the results of the first cycle (pretest) yielded a percentage of 23.1%, and the results of the second cycle (posttest) yielded a larger percentage that met the criteria for developing as expected and exceedingly well, namely 53.8%. The ability of grade I (one) students of Madrasah Ibtaiyah Nurul Ikhsan to recognize the letters of the alphabet can thus be enhanced by employing KARSUN (arrangement-based cartoon) media.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.