Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif, Teknik pengumpulan data digunakan berupa observasi dan diperkuat dengan kegiatan wawancara dan studi dokumentasi. Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di SDIT Luqman Al Hakim Sleman dilakukan terlebih dahulu dengan mensosialisasikan kepada orang tua murid dan memberikan surat persetujuan antara sekolah dan orang tua murid. SDIT Luqman Al Hakim Sleman menggunakan Hybrid Learning dalam pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. Adapun PTMT di SDIT Luqman Al Hakim Sleman meliputi: mempersiapkan kurikulum, jam pembelajaran juga dirubah, tetap social distanding, mengatur jarak tempat duduk peserta didik minimal 1 meter, selalu memakai masker, pembelajaran ini hanya dilaksanakan di dalam ruangan saja, saat pembelajaran new normal jam istirahat pun juga ditiadakan, menyemprotkan disinfektan ke setiap penjuru ruang, dalam pembelajaran Tatap Muka Terbatas antara pendidik dengan siswa, siswa satu dengan siswa lainnya tidak boleh saling bersentuhan. Sekolah memberikan tempat untuk mencuci tangan beserta sabunnya, seluruh orang di lingkungan sekolah tanpa terkecuali harus dalam keadaan sehat, baik dari kepala sekolah, pendidik, pegawai dan siswa.
The research aims to analyze the online learning process during the Covid-19 pandemic in SDIT Luqman Al-Hakim Sleman. This research uses qualitative research with the type of case study. Research to analyze the online learning process during pandemic Covid-19 in SDIT Luqman Al-Hakim Sleman. Data and data sources in this study have basic data and supporting data. The technique for data retrieval in this study is using interviews, then observation, and documentation. Data analysis techniques conducted with data reduction, data presentation, and withdrawal of conclusions (verification). The results of the research of SDIT Luqman Al-Hakim in assisting teachers to prepare online-based learning, by providing subsidies in the form of Internet quota to each teacher, the school gives this help to see online learning requires Internet data, besides the school also provides the account of the school institution. Various distance learning media used is 1) WhatsApp, 2) Zoom Meeting, 3) Google Form, 4) Youtube
Pendidikan merupakan syarat mutlat untuk mengembangkan sumber daya manusia menuju masa depan bangsa yang lebih baik, akan tetapi pada saat ini pendidikan di sekolah seringkali dalam proses pembelajarannya monoton dan tidak membuat siswa untuk kreatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi mahasiswa PAI terhadap metodologi pembelajaran berbasis masalah dalam meningkatkan kompetensi berpikir kreatif dan untuk mengetahui manfaat metodologi pembelajaran berbasis masalah dalam kehidupan nyata. Jenis penelitian kualitatif yaitu dengan metode studi kasus longitudinal survey. Pengumpulan data menggunakan kuesioner (data utama) dan wawancara (data tambahan) yang menjadi sampelnya mahasiswa PAI UIN Raden Fatah Palembang angkatan 2019 serta menganalisisnya secara deskriptif dan dibuat interpretasi. Hasilnya menunjukkan 100% mahasiswa PAI UIN Raden Fatah angkatan 2019 yang mengisi kuesioner bahwa metodologi pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan kompetensi berpikir kreatif dan metodologi pembelajaran berbasis masalah dapat berguna dalam memecahkan masalah di kehidupan nyata
Indonesia ialah negara multikultural yang memiliki budaya, agama, dan suku beragam. Hal tersebut menjadikan peluang yang besar terjadinya radikalisme di Indonesia. Paham radikalisme agama cenderung mengabaikan aspek perdamaian yang diajarkan oleh agama dan mengabaikan Bhineka Tunggal Ika. Psikologis saat remaja ialah usia yang sangat rentan juga sensitif mudah terpengaruh oleh lingkungan sekitar. Pada usia ini, remaja sedang memantapkan diri untuk mencari jati dirinya. Ada beberapa layanan yang strategis untuk menanggulangi penyebaran radikalisme di ranah Pendidikan untuk usia anak-anak dan remaja, misalnya layanan bimbingan konseling Lintas Agama dan Budaya. Layanan konseling ini dilakukan melalui konsep multibudaya yang dibutuhkan agar dapat membentuk pribadi seseorang agar dapat menghormati dalam bermacam keberagaman. Untuk itu penelitian yang dilakukan bermaksud agar dapat memperlihatkan bahwa bimbingan konseling lintas budaya dan agama yaitu bagian dari cara untuk menanamkan sikap toleransi yang tinggi sehingga tidak terjerumus dalam pemahaman yang kurang tepat terhadap keberagaman yang ada disekitarnya.
The first education a child obtains is through the family. The purpose of this study is to find out about how children's education policy is in the perspective of the family environment. The method used is library research. The results showed that the family is not just a gathering place for fathers, mothers and children. But it is in the family that the individual develops and that is where the beginning of the socialization process is formed and through interaction with him he acquires his knowledge, skills, interests, values, emotions, and attitudes in life and thus he obtains tranquillity and tranquillity. Factors that affect the way parents educate, relationships between family members, the atmosphere of the house, the state of the family economy, the understanding of parents, and the background of family culture
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.