2005
DOI: 10.1525/gfc.2005.5.4.38
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

A Short History of MSG: Good Science, Bad Science, and Taste Cultures

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
17
0
3

Year Published

2012
2012
2024
2024

Publication Types

Select...
5
5

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 35 publications
(20 citation statements)
references
References 0 publications
0
17
0
3
Order By: Relevance
“…Monosodium Glutamat (MSG) salah satu penyedap sintetik yang sering digunakan oleh masyarakat untuk bumbu masakan yang menciptakan rasa gurih dan asin. Sand (2005), menyatakan bahwa MSG merupakan senyawa dengan rasa yang gurih, dimana MSG yang terkena air (ludah) akan terdisosiasi menjadi ion-ion sodium dan glutamat bebas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Monosodium Glutamat (MSG) salah satu penyedap sintetik yang sering digunakan oleh masyarakat untuk bumbu masakan yang menciptakan rasa gurih dan asin. Sand (2005), menyatakan bahwa MSG merupakan senyawa dengan rasa yang gurih, dimana MSG yang terkena air (ludah) akan terdisosiasi menjadi ion-ion sodium dan glutamat bebas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…One year later, Ajinomoto launched it in Japan. MSG was brought to the U.S. market by the military in the aftermath of World War II to solve the flavor problem of frozen foods (Sand, ). MSG and related substances nowadays are widely used as flavor enhancers in processed foods like canned soup and potato chips.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…MSG mampu memenuhi kebutuhan garam tubuh 20-30%, sehingga dalam konsentrasi tinggi dapat menyebabkan kenaikan kadar garam dalam darah (Sand, 2005).…”
Section: Pendahuluanunclassified