Daun mangrove (Rhizophora mucronata) mengandung senyawa karotenoid yang merupakan senyawa poliena isoprenoid yang bersifat lipofilik, mudah diisomerisasi dan dioksidasi, menyerap cahaya, meredam oksigen, memblok reaksi radikal bebas dan dapat berikatan dengan permukaan hidrofobik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak metanol daun mangrove (Rhizophora mucronata) setelah dalam bentuk sediaan Stick balm. Metode ekstraksi dalam penelitian ini yaitu maserasi dan partisi. Hasil skrining fitokimia sebelum partisi ekstrak metanol daun mangrove (Rhizophora mucronata) mengandung alkaloid,flavonoid, steroid, terpenoid, saponin, dan tanin, sedangkan setelah partisi mengandung steroid, terpenoid, saponin, dan tanin. Hasil analisis panjang gelombang maksimal adalah 415 nm. Sediaan Stick balm dilakukan evaluasi mutu fisik berupa uji homogenitas, uji suhu lebur, uji pH, dan uji stabilitas. Hasil pengujian menunukkan bahwa ketiga formula sediaan homogen, memiliki nilai suhu lebur 58oC, memiliki nilai pH 5 dan stabil pada suhu 40oC dengan tidak menunjukkan adanya perubahan dari sisi organoleptis. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH. Hasil nilai IC50 yang diperoleh untuk formula 1, formula 2, dan formula 3 berturut-turut adalah 57,40 ppm, 57,14 ppm,da 77,32 ppm. Hasil tersebut menunjukkan bahwa ketiga formula termasuk kedalam kategori antioksidan kuat. Sediaan Stick balm dilakukan uji iritasi dengan hasil bahwa sediaan tidak menimbulkan iritasi.
Â