“…Suhartini (2009) menggunakan kemampuan lansia dalam beraktivitas sehari-hari, kemampuan dalam hal ekonomi, serta kemampuan lansia berinteraksi dengan lingkungan sebagai indikator untuk menentukan kemandirian lansia. Sementara Maryam, Ekasari, Rosidawati, Jubaedi, & Batubara (2008) (Muzamil, Afriwardi, & Martini, 2014;Mongisidi, Tumewah, & Kembuan, 2013;Maryam, Ekasari, Rosidawati, Jubaedi, & Batubara, 2008 (Putri, 2011;Suhartini, 2009;Maryam, Ekasari, Rosidawati, Jubaedi, & Batubara, 2008 berpikir, kemampuan memusatkan perhatian, maka hal ini dapat mempengaruhi lansia dalam melakukan kegiatan sehari-harinya dan membuat lansia menjadi tidak mandiri atau bergantung pada orang lain (Sauliyusta & Rekawati, 2016;Muzamil, Afriwardi, & Martini, 2014;Mongisidi, Tumewah, & Kembuan, 2013;Maryam, Ekasari, Rosidawati, Jubaedi, & Batubara, 2008).…”