2020
DOI: 10.29040/jiei.v6i3.1310
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Al-Qur’an dan Pengentasan Kemiskinan

Abstract: Berdasarkan fakta empirik tentang masalah kemiskinan di dunia, negara Islam atau negara yang mayoritas penduduknya muslim mendapat banyak sorotan. penelitian yang dilakukan oleh Dr. Nabil Subhi Ath-Thawil menemukan bahwa 30 dari 36 negara termiskin di Asia dan Afrika sebagian besar penduduknya beragama Islam. Maka tidak heran jika Islam sering kali dikaitkan dengan hal-hal negatif seperti kemiskinan, kebodohan, dan kemelaratan. Dari sinilah penulis tertarik untuk mengkaji bagaimana Al-Qur’an merupakan sumber d… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
10
0
6

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 14 publications
(16 citation statements)
references
References 0 publications
0
10
0
6
Order By: Relevance
“…32 Hakim and Syahputra examined the personal actions of religious people about better attitudes and behavior, people accustomed to sharing and giving gifts to people in need, as well as to leaders to uphold justice and social structures that are free from oppression, exploitation, and concentration of riches. 33 Therefore, the church as a religious community must lead the movement in providing social assistance. The church's action is to renew theological studies to bring solutions to discrimination and intolerance experienced by various groups of people from other religions and groups.…”
Section: Research Resultsmentioning
confidence: 99%
“…32 Hakim and Syahputra examined the personal actions of religious people about better attitudes and behavior, people accustomed to sharing and giving gifts to people in need, as well as to leaders to uphold justice and social structures that are free from oppression, exploitation, and concentration of riches. 33 Therefore, the church as a religious community must lead the movement in providing social assistance. The church's action is to renew theological studies to bring solutions to discrimination and intolerance experienced by various groups of people from other religions and groups.…”
Section: Research Resultsmentioning
confidence: 99%
“…BPS menunjukkan laporan terbaru bahwa jumlah penduduk miskin pada bulan Maret 2021 mencapai 27,54 juta orang dari jumlah penduduk sebanyak 271.349.889 jiwa berdasarkan data dari.Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) (Alawiyah & Setiawan, 2021). Selain itu, Nabil Subhi Ath-Thawil memaparkan bahwa sebanyak 83% negara termiskin di Asia dan Afrika merupakan negara dengan mayorita penduduknya beragama Islam (L. Hakim & Syaputra, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Para pakar sosial membagi faktor penyebab menjadi tiga sebab, antara lain: kemiskinan struktural, kemiskinan natural, dan kemiskinan kultural. Kemiskinan struktural adalah suatu kondisi penyebab terjadinya masalah kemiskinan akibat dari ketimpangan struktur perekonomian dalam masyarakat, kebijakan ekonomi pemerintah, monopoli, kolusi antara pejabat dan pengusaha, dan lainnya (L. Hakim & Syaputra, 2020;Suseno, 2018). Kemiskinan natural adalah kondisi miskin karena faktor keturunan baik itu cacat bawaan sejak lahir, berasal dari keluarga miskin, atau keterbatasan sumber daya alam pada lingkungan tempat tinggalnya (Ardian et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Para pakar sosial membagi faktor penyebab menjadi tiga sebab, antara lain: kemiskinan struktural, kemiskinan natural, dan kemiskinan kultural. Kemiskinan struktural adalah suatu kondisi penyebab terjadinya masalah kemiskinan akibat dari ketimpangan struktur perekonomian dalam masyarakat, kebijakan ekonomi pemerintah, monopoli, kolusi antara pejabat dan pengusaha, dan lainnya (L. Hakim & Syaputra, 2020;Suseno, 2018). Kemiskinan natural adalah kondisi miskin karena faktor keturunan baik itu cacat bawaan sejak lahir, berasal dari keluarga miskin, atau keterbatasan sumber daya alam pada lingkungan tempat tinggalnya (Ardian et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified