ABSTRAK
PENDAHULUANProses-proses dalam perangkat lunak yang dirancang dengan baik dan matang, akan membantu organisasi dalam mengembangkan perangkat lunak yang sesuai dengan waktu dan biaya yang direncanakan. Proses-proses dalam perangkat lunak perlu untuk terus dinilai dan ditingkatkan. Kebiasaan umum dalam peningkatan proses perangkat lunak (Software Process Improvement -SPI) berfokus pada penilaian dan peningkatan proses pengembangan perangkat lunak. Kegiatan SPI diawali dengan menilai proses pembangunan yang sebenarnya terjadi dalam siklus pengembangan perangkat lunak di organisasi. Oleh karena itu, sangat penting untuk mendapatkan informasi yang tepat tentang proses dalam suatu organisasi.Proses perangkat lunak merupakan proses yang kompleks, fleksibel, berorientasi pada manusia, kreatif, dan sering kali berdurasi lama, terpusat dan terdistribusi; dan perangkat lunak yang dihasilkan merupakan produk yang tak berwujud [1]. Karakteristik seperti ini yang memunculkan ketidakpastian dalam proses yang melibatkan perangkat lunak. Oleh karenanya, penilaian dalam proses perangkat lunak didasarkan pada informasi yang dapat diandalkan dan merefleksikan fakta tentang proses nyata yang terjadi dalam organisasi.Gambaran atau model nyata sistem perangkat lunak dapat diperoleh melalui penambangan proses (process mining). Teknik penambangan proses mampu mengambil pengetahuan dari log kejadian umum yang tersedia dalam sistem informasi. Teknik ini memberikan cara atau metode baru untuk menemukan, memantau, dan meningkatkan proses yang berlangsung dalam berbagai domain aplikasi [2].Penambangan proses dalam kaitannya dengan kerangka kerja SPI, telah dilakukan oleh Samalikova [1] dengan menerapkan penambangan proses dalam konteks CMMI (Capability Maturity Model Integration). Oleh karenanya, dimungkinkan untuk dapat dilakukan upaya menghimpun informasi proses yang obyektif dengan tujuan peningkatan dan penilaian suatu proses. Namun, pendekatan yang dilakukan belum menyertakan evaluasi kualitas data yang digunakan untuk penambangan proses.Pada penelitian ini, akan dipelajari dan disampaikan bagaimana penerapan penambangan proses dalam keterkaitan dengan kerangka SPI yang lain, yaitu COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology). COBIT berbeda dengan CMMI dalam hal tujuan penilaian perangkat lunak, dimana COBIT berfokus pada manajemen dan operasi. Organisasi menggunakan COBIT untuk menetapkan tolok ukur (benchmark) dan audit internal maupun eksternal dari sistem [3]. Penelitian ini akan lebih difokuskan pada bagaimana mengembangkan suatu pendekatan terstruktur untuk mengidentifikasi bagaimana teknik penambangan proses dapat mendukung proses penilaian perangkat lunak berdasarkan kerangka kerja COBIT 4.1.