2018
DOI: 10.22219/jp2sd.v6i1.5902
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Kebutuhan Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal Kabupaten Tulungagung Untuk Kelas v Sd Tema Bangga Sebagai Bangsa Indonesia

Abstract: Pelaksanaan pembelajaran tematik di SD merupakan hal yang baru. Permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan pembelajaran tematik salah satunya diterbitkan buku teks oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang disusun dan digunakan secara nasional, sehingga kurang mengapresiasi kearifan budaya lokal daerah siswa. Pada dasarnya pembelajaran tematik bertujuan untuk mengenalkan siswa pada lingkungan yang terdekat dengan siswa. Modul merupakan salah satu jenis dari bahan ajar cetak. Perbedaan modu… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
4
1

Citation Types

1
6
0
20

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 25 publications
(27 citation statements)
references
References 0 publications
1
6
0
20
Order By: Relevance
“…Pendidikan memegang peranan penting dalam meningkatkan sumber daya manusia di suatu negara. Salah satu cara untuk meningkatkan pengembangan kualitas sumber daya manusia dalam dunia pendidikan yaitu dengan melakukan perbaikan dan pengembangan proses pembelajaran utamanya pada jenjang Sekolah Dasar (Deviana, 2018). Proses pembelajaran dipandang sebagai aspek sangat penting dalam pendidikan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Pendidikan memegang peranan penting dalam meningkatkan sumber daya manusia di suatu negara. Salah satu cara untuk meningkatkan pengembangan kualitas sumber daya manusia dalam dunia pendidikan yaitu dengan melakukan perbaikan dan pengembangan proses pembelajaran utamanya pada jenjang Sekolah Dasar (Deviana, 2018). Proses pembelajaran dipandang sebagai aspek sangat penting dalam pendidikan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sebelumnya memang telah dilaksanakan penelitian yang dilakukan juga oleh (Purwoko et al, 2020;Utami & Yuwaningsih, 2020;Vitrianingsih et al, 2021) yang membahas mengenai analisis kebutuhan pengembangan elektronik modul hanya saja ditujukan untuk siswa SMP bukan SD dan tidak berbasis ESD. Selain itu, terdapat juga penelitian mengenai analisis kebutuhan pengembangan modul untuk siswa Sekolah Dasar yang dilakukan oleh (Deviana, 2018), namun dalam penelitian tersebut analisis kebutuhan pengembangan modulnya tidak dalam bentuk elektronik dan berbasis kearifan lokal. Oleh karena itu, penelitian untuk menganalisis kebutuhan pengembangan elektronik modul berbasis Education For Sustainable Development untuk siswa kelas V Sekolah Dasar dirasa perlu untuk dilakukan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sebagai salah satu jenjang pendidikan, Sekolah Dasar sendiri merupakan pendidikan formal tingkat dasar dengan tujuan membentuk pondasi sikap, keterampilan dan pengetahuan (Alba, Akbar, Nurchasanah, 2019). Sehingga kompetensi yang dimiliki siswa Sekolah Dasar akan berpengaruh pada kompetensi pada jenjang pendidikan selanjutnya (Deviana, 2018). Berdasarkan kurikulum 2013 pembelajaran di Sekolah Dasar menggunakan tema dengan pendekatan saintifik sehingga, kegiatan pembelajaran dan substansi bahan ajar harus kontekstual dan berbasis kearifan lokal lingkungan sekitar (Anwar, Ruminiati, Suharjo, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Perbedaan modul dengan bahan ajar cetak yang lain adalah pada modul peserta didik dapat belajar secara mandiri dan memuat konsep bahan pengajaran yang dapat dipelajari sendiri oleh peserta didik (self instruction), dengan begitu peserta didik akan aktif belajar (active learning). Modul menggunakan bahasa-bahasa yang mudah dipahami peserta didik dan disusun secara sistematis agar peserta didik melakukan semua aktivitas yang ada di modul dari tahap satu ke tahap selanjutnya melalui perintah-perintah yang jelas untuk dipahami Deviana (2018) .…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Peneliti menggunakan tiga teknik untuk memperoleh data di lapangan yaitu teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini mengacu pada analisis kualitatif yang dikemukakan oleh Deviana (2018) . Tahapan yang digunakan dalam analisa data meliputi data reduction, data display, conclusion and verifying seperti yang diungkapkan oleh Deviana (2018).…”
Section: Metodeunclassified