2020
DOI: 10.47608/jki.v14i12020.53-65
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Medan Kekuatan Terhadap Barapan Kebo Sebagai Atraksi Community Based Tourism (CBT) di Kabupaten Sumbawa Barat

Abstract: Pariwisata berbasis masyarakat atau Community Based Tourism (CBT) merupakan konsep pengelolaan pariwisata yang menjanjikan manfaat maksimal bagi masyarakat, menjadikan pariwisata inklusif bagi masyarakat, dan lebih menjamin keberlanjutan pariwisata sendiri. Atraksi wisata yang paling mungkin dikelola ala CBT adalah wisata budaya yang memiliki banyak atraksi yang digemari para wisatawan saat ini. Dalam pada itu, Barapan kebo merupakan permainan rakyat yang secara rutin diselenggarakan oleh masyarakat di … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
2

Citation Types

0
0
0
5

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(5 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
5
Order By: Relevance
“…Dalam konteks ini, desa wisata menjadi semakin vital sebagai inisiatif pemerintah untuk mempercepat pemulihan sektor pariwisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Desa wisata ini berfokus pada memanfaatkan karakteristik khas dan daya tarik alami desa, yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat (Ma'ruf, 2020;Permadi et al, 2020).…”
Section: Pariwisata Memiliki Peran Penting Dalam Menggerakkan Ekonomiunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Dalam konteks ini, desa wisata menjadi semakin vital sebagai inisiatif pemerintah untuk mempercepat pemulihan sektor pariwisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Desa wisata ini berfokus pada memanfaatkan karakteristik khas dan daya tarik alami desa, yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat (Ma'ruf, 2020;Permadi et al, 2020).…”
Section: Pariwisata Memiliki Peran Penting Dalam Menggerakkan Ekonomiunclassified
“…Pengembangan desa wisata perlu diperhatikan beberapa aspek penting, seperti keunikan alam dan budaya serta menjaga keseimbangan dengan lingkungan (Dewi et al, 2013;Ma'ruf, 2020). Desa wisata juga harus menjaga…”
Section: Pariwisata Memiliki Peran Penting Dalam Menggerakkan Ekonomiunclassified
“…Upaya yang dilakukan oleh guru di TK PGRI Ongko menjadi sesuatu yang menarik untuk dikaji di tengah berkurangnya minat anak untuk bermain permainan tradisional. Dalam riset terdahulu, terdapat berbagai jenis permainan tradisional yang dimainkan di Indonesia, antara lain: ponti dan kainje dari Gorontalo (Husain & Walangadi, 2020); bola bekel, lompat tali, yoyo, gatrik, hompimpa, ular naga, Pancasila lima dasar, kelereng, benteng, boy-boyan, petak umpet, congklak, engklek, tikus dan kucing, dan suten (Witasari & Wiyani, 2020) dari Banyumas Jawa Tengah; barapan kebo, rabanga, logok, tampek ada bulan, kolodood, dan karaci, dari Sumbawa NTB (Ma'ruf, 2021;Ashar Pajarungi Anar et al, 2020); luglungse, manuk kurung, dan peresean dari Lombok NTB (Ashar Pajarungi Anar et al, 2020); dan mpa'a sila dan baleba dari Bima NTB (Ashar Pajarungi Anar et al, 2020). Sebagian besar dari permainan ini dimainkan juga di daerah lain dengan istilah yang berbeda-beda sesuai bahasa daerah masing-masing, meskipun kadang-kadang terdapat perbedaan atau modifikasi sesuai kebutuhan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Desa wisata merupakan salah satu program nasional yang digaungkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta banyak diadaptasi menjadi program wilayah di tingkat kabupaten. Desa wisata sejatinya adalah pemanfaatan keunikan dan cirikhas desa menjadi suatu atraksi yang dapat dikembangkan dan berkontribusi bagi masyarakat (Ma'ruf, 2020;Permadi et al, 2020). Pariwisata merupakan suatu bidang dengan multiplier effect yang luas (Soekarya, 2011), jika dikerjakan dengan sungguh-sungguh maka dapat menjadi faktor pengungkit bagi sektor lain khususnya ekonomi dan ketenagakerjaan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Untuk menjamin supaya pariwisata dapat berkembang secara baik dan berkelanjutan serta mendatangkan manfaat bagi manusia dan meminimalisasi dampak negatif yang mungkin timbul maka pengembangan pariwisata perlu didahului dengan kajian yang mendalam, yakni dengan melakukan penelitian terhadap semua sumber daya pendukungnya. Pengembangan suatu desa wisata harus memperhatikan beberapa hal utama yaitu keunikan dan kedekatan dengan alam serta cirikhas budaya yang ada (Dewi et al, 2013;Ma'ruf, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified