2019
DOI: 10.31539/jka.v1i1.575
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Pernikahan Usia Dini di Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2017

Abstract: ABSTRAKTujuan penelitian ini untuk mengetahui penyebab kejadian pernikahan usia dini di Kabupaten Bengkulu Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mewawancarain informan sebanyak 7 orang menggunakan teknik Purposive Sampling di Kabupaten Bengkulu Tengah. Selanjutnya informasi yang didapat dianalisis. Informan menikah dini dikarenakan tidak adanya aktifitas lain setelah tamat sekolah, tidak memahami dampak dari menikah dini, ingin mempunyai teman hidup, tidak menjadi beban orang tua, ada… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

3
2
1
13

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
9

Relationship

1
8

Authors

Journals

citations
Cited by 19 publications
(19 citation statements)
references
References 0 publications
3
2
1
13
Order By: Relevance
“…Pernikahan usia anak terjadi disebabkan oleh terhentinya pendidikan, faktor ekonomi, tidak mau mnejadi beban orang tua, kurangnya pengetahuan tentang dampak menikah di usia anak, serta tidak adaya aktifitas lain setelah putus sekolah (Pratiwi et al, 2019). Pengetahuan sangat penting bagi remaja, seperti penelitian yang dilakukan Sartika et al, (2021) menunjukkan bahwa ada perbedaan pengetahuan remaja tentang PKPR sebelum dan setelah penyuluhan.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Pernikahan usia anak terjadi disebabkan oleh terhentinya pendidikan, faktor ekonomi, tidak mau mnejadi beban orang tua, kurangnya pengetahuan tentang dampak menikah di usia anak, serta tidak adaya aktifitas lain setelah putus sekolah (Pratiwi et al, 2019). Pengetahuan sangat penting bagi remaja, seperti penelitian yang dilakukan Sartika et al, (2021) menunjukkan bahwa ada perbedaan pengetahuan remaja tentang PKPR sebelum dan setelah penyuluhan.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Faktor lainnya yaitu karena lingkungan sosial (teman sebaya), banyak teman sebaya remaja menikah mempengaruhi remaja lain yang sudah tidak bersekolah atau putus sekolah memutuskan untuk menikah diakrenakan adanya kecemasan dari remaja akan menjadi perawan tua apabila tidak segera menikah. Keinginan orang tua yang berkeinginan mempunyai cucu juga menjadi faktor pendorong seorang remaja memutuskan untuk menikah dini (Pratiwi, Angraini, Padila, Nopiawati, & Yandrizal, 2019). Penelitian lebih lanjut menunjukan remaja yang memiliki teman sebaya yang berperan negatif berpeluang 2,7 kali lebih memungkinkan untuk berperilaku seksual sebelum menikah (pranikah) yang memicu terjadinya pernikahan usia muda (Aprianti, Nursal, & Pradipta, 2020).…”
Section: Pembahasan Jenis Kelamin Remajaunclassified
“…Sejalan dengan penelitian Pratiwi, dkk. (2019) menunjukkan bahwa informan menyatakan tidak mengetahui tentang usia pernikahan yang baik untuk perempuan dan laki-laki, dan tidak mengetahui akibat yang ditimbulkan dari menikah usia anak.…”
Section: "(Iu1) "Kalau Untuk Perempuan?kalau Untuk Perempuan Tu Sekitaran 20 Tahun Kalau Dak Salah…" (Iu2) "Batasan Usia Menikah Adalah 1unclassified
“…Hasil penelitian menunjukan orang tua dan lingkungan sosial dalam artian teman sebaya memilik peran terhadap pengambilan keputusan informan menikah usia anak sehingga menjadi terpengaruh karena melihat teman sebayanya sudah menikah (Pratiwi, dkk. 2019).…”
Section: Kemauan Diri Sendiriunclassified