2020
DOI: 10.17576/geo-2020-1602-01
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

City branding in Indonesia: The urgency of public communication, involvement, and inter-sectoral collaboration

Abstract: Contemporary cities are facing various challenges, both internally and externally. Indonesian cities are not exempted from this phenomenon. In light of this, city branding has become a widespread practice undertaken by most city managers to attract visitors, tourists, and investors. This study is trying to capture the city branding implementation in Indonesia and suggests several improvement strategies in tourism development. This study is using content analysis to explore existing literature on city branding … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
6
0
1

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(7 citation statements)
references
References 22 publications
0
6
0
1
Order By: Relevance
“…Pada konteks pertama, branding berbicara mengenai kemajuan penggunaan teknologi dalam tata kelola untuk meningkatkan citra pemerintahan dan kota, yang mana dalam kerangka transformasi digital untuk perencanaan melalui smart city, hal tersebut melampaui branding kota, melainkan sebagai upaya terstruktur untuk meningkatkan pencapaian pembangunan berkelanjutan (Sutriadi et al, 2023). Pada kasus Indonesia, branding kota dalam tata kelola yang cerdas seringkali terjebak dalam pembuatan slogan dan logo, dengan sedikit pertimbangan terhadap aspirasi publik dan identitas lokal (Lestari et al, 2020). Padahal konteks cerdas juga harus diiringi dengan pemahaman beberapa perspektif perencanaan seperti kemauan masyarakat, sejarah dan budaya, konteks spasial dalam perspektif perencanaan kota dan wilayah, sektor ekonomi, ekosistem kecerdasan, kesiapan teknologi, dampak teknologi, serta proses teknis dan politik .…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Pada konteks pertama, branding berbicara mengenai kemajuan penggunaan teknologi dalam tata kelola untuk meningkatkan citra pemerintahan dan kota, yang mana dalam kerangka transformasi digital untuk perencanaan melalui smart city, hal tersebut melampaui branding kota, melainkan sebagai upaya terstruktur untuk meningkatkan pencapaian pembangunan berkelanjutan (Sutriadi et al, 2023). Pada kasus Indonesia, branding kota dalam tata kelola yang cerdas seringkali terjebak dalam pembuatan slogan dan logo, dengan sedikit pertimbangan terhadap aspirasi publik dan identitas lokal (Lestari et al, 2020). Padahal konteks cerdas juga harus diiringi dengan pemahaman beberapa perspektif perencanaan seperti kemauan masyarakat, sejarah dan budaya, konteks spasial dalam perspektif perencanaan kota dan wilayah, sektor ekonomi, ekosistem kecerdasan, kesiapan teknologi, dampak teknologi, serta proses teknis dan politik .…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Successful city branding is built on a consensus of the city identity and core values of the city between city authorities, policymakers, and various stakeholders (Lestari et al 2020). Just like the symbolic interactionism concept.…”
Section: City Identity: Inhabitant and Creative Economy Actorsmentioning
confidence: 99%
“…Many researchers around the globe have been under rising hype about building such a measurement system (Florek et al, 2019) to cope with regional and area diversity (Belabas & Eshuis, 2019). Literature reviews on the Indonesian context the city branding has been cited on various implementations and showed the classic vulnerability of coordination mismatch between implementing agencies (Lestari et al, 2020). This classical problem creates a detrimental effect on the objective of city branding (Lestari et al, 2020).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Literature reviews on the Indonesian context the city branding has been cited on various implementations and showed the classic vulnerability of coordination mismatch between implementing agencies (Lestari et al, 2020). This classical problem creates a detrimental effect on the objective of city branding (Lestari et al, 2020). The convex views on comprehensive city branding benefit resulted in limited logos and jargon, not exceeding its benefit on societal perception of regional pride and even benefitted the industries (Govers, 2013).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
See 1 more Smart Citation