Tari tradisional sebagai salah satu kesenian rakyat harus mampu bertahan di tengah arus budaya luar yang lebih sering dilihat dan digemari anak remaja dan tak terkecuali anak usia dini. Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai tari tradisional yang sesuai untuk anak usia dini dan dampaknya terhadap aspek perkembangan anak. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah studi literatur. Data dikumpulkan melalui berbagai sumber jurnal di internet dengan fokus utama adalah jurnal yang membahas tentang tari tradisional anak usia dini. Data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan pendekatan tema. Hasil empat tema dalam penelitian ini yaitu tari tradisional dapat menstimulasi aspek kognitif, motorik, emosi, dan seni. Lebih lanjut, hasil analisis data menunjukkan aksesoris tari dan kurangnya motivasi dari guru menjadi tantangan dalam pembelajaran tari. Implikasi hasil penelitian ini dapat digunakan oleh guru prasekolah memilih tari tradisional yang tepat. Penelitian selanjutnya dapat memperhatikan kelemahan dalam penelitian ini untuk menghasilkan data yang lebih mendalam