2020
DOI: 10.24198/jkrk.v2i2.29119
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Dampak Pandemi COVID-19 Terhadap Kekerasan dalam Rumah Tangga

Abstract: Pandemi COVID-19 yang terjadi di Indonesia sebagai akibat meluasnya penyebaran virus di tingkat dunia memaksa Pemerinta Republik Indonesia untuk melakukan berbagai kebijakan. Kebijakan ini dikeluarkan untuk menekan jumlah korban yang terjangkit virus corona. Penyebaran COVID-19 melalui droplet dan kontak fisik membuat adanya penerapan social distancing dan karantina mandiri di rumah sehingga menyebabkan masyarakat harus tinggal di rumah setiap harinya. Dilema penerapan ini membawa konsekuensi pada berbagai asp… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
10
0
32

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
7
3

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 53 publications
(57 citation statements)
references
References 0 publications
0
10
0
32
Order By: Relevance
“…Beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung menerapkan sistem PSBB untuk menekan penyebaran Covid-19. Namun PSBB memiliki dampak secara nasional, akibatnya ekonomi negara mengalami kontraksi sebesar -5,32% di kuartal kedua, dan hanya tiga sektor yang mengalami peningkatan yaitu pertanian (16,24%), informasi komunikasi (3,44%), dan pengadaan air (1,28%), kontraksi terdalam dialami sektor transportasi dan pergudangan (-29,22%) 28 memicu stres dan emosi karena memkirkan biaya kebutuhan hidup sehari-hari 32 . Lalu dapat terjadi pelampiasan emosi berlebihan kepada perempuan dan anak di rumah.…”
Section: Stacyunclassified
“…Beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung menerapkan sistem PSBB untuk menekan penyebaran Covid-19. Namun PSBB memiliki dampak secara nasional, akibatnya ekonomi negara mengalami kontraksi sebesar -5,32% di kuartal kedua, dan hanya tiga sektor yang mengalami peningkatan yaitu pertanian (16,24%), informasi komunikasi (3,44%), dan pengadaan air (1,28%), kontraksi terdalam dialami sektor transportasi dan pergudangan (-29,22%) 28 memicu stres dan emosi karena memkirkan biaya kebutuhan hidup sehari-hari 32 . Lalu dapat terjadi pelampiasan emosi berlebihan kepada perempuan dan anak di rumah.…”
Section: Stacyunclassified
“…Several reports have highlighted the rise in physical assault cases within the first six weeks of the large-scale social restriction in Indonesia. From March to April 2020, the number of domestic violence cases was reported to be doubled [ 57 ]. The insights obtained from the semi-formal interviews further revealed that women are at greater risk due to the declining economy because they lack decision-making capacity, their basic needs are not met, and access to health reproduction services is restricted.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Selama masa pandemi Covid-19, angka KDRT meningkat cukup signifikan. Beberapa negara yang dikhawatirkan memiliki peningkatan dalam kasus KDRT seperti, Australia, China, Spanyol dan Indonesia (Theresia Vania Radhitya, Nunung Nurwati, 2020). Penyebab dari meningkatnya KDRT adalah meningkatnya kebersamaan antar anggota keluarga.…”
Section: Kajian Dan Analisis Dataunclassified