“…Untuk menguji keabsahan data maka dilakukan pengukuran validitas dan reliabilitas data dengan menggunakan sampel sebanyak 30. Uji validitas pengujiannya dengan cara menghitung korelasi pada masing-masing pernyataan pada kuesioner dengan skor total dengan menggunakan rumus teknik corelation product moment (Sugiyono, 2018), sedangkan menguji apakah kuesioner itu dapat dikatakan reliabel apabila hasil uji statistik Alpha α > 0,60, (Ghozali, 2006), dimana tingkatan reliabel dimulai dari 0,00-0,20 (Kurang Reliabel); >0,20-0,40 (Agak Reliabel); >0,40-0,60 (Cukup Reliabel); >0,60-0,80 (Reliabel); dan >0,80-1,00 (Sangat Reliabel) (Sugiyono, 2012) Analisis deskripsi digunakan untuk mendeskripsikan secara lengkap dan akurat tentang pokok peneitian, yaitu: Komunikasi Politik (X 1 ); Ideologi (X 2 ); Transaksional (Y) sedangkan analisis statistik inferensial, dilakukan untuk menguji hipótesis mencari hubungan sebab dan akibat dalam pengukurannya. Tingkat hubungan/korelasi dapat dinyatakan dari 0,00-0,199 (Sangat rendah); 0,2-0,399 (Renda); 0,4-0,59 (Sedang); 0,6-0,799 (Kuat); dan 0,8-1,00 (Sangat Kuat) (Sugiyono, 2012).…”