Efisiensi Pakan dengan Penambahan Probiotik Terhadap Kelangsungan Hidup Benih Ikan Kakap Putih (Lates Calcatifer)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan dengan penambahan probiotik terhadap kelangsungan hidup benih ikan kakap putih. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan, dengan perlakuan A (kontrol), B (Probiotik 12×108 CFU/mL), C (Probiotik 24 × 108 CFU/mL) dan D (Probiotik 30 × 108 CFU/mL). Hasil penelitian mendapatkan laju pertumbuhan bobot mutlak tertinggi ditunjukan oleh perlakuan C sebesar 1.40 g, laju pertumbuhan panjang tubuh tertinggi ditunjukan oleh perlakuan C sebesar 0.61 cm, nilai efisiensi pakan tertinggi ditunjukan oleh perlakuan C sebesar 4.32 %, Nilai kelangsungan hidup tertinggi ditunjukan oleh perlakuan C sebesar 5.3 %.

PENGARUH PEMBERIAN PAKAN KOMERSIAL DENGAN CAMPURAN RECOMBINANT GROWTH HORMONE (rGH) PADA BUDIDAYA

“…Berdasarkan beberapa hasil penelitian sebelumnya maka perlakuan pemberian hormon rGH dengan konsentrasi 0,6 mg/ml (P3) pada penelitian ini yang memberikan pertumbuhan berat mutlak tertinggi, yaitu 4,03 g merupakan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Devi et al, (2019) yang menggunakan tambahan probiotik dan hormon pertumbuhan dimana, hasil pertumbuhan berat mutlak benih ikan kakap putih terbaiknya hanya mencapai 1,40 g. Selain pertumbuhan berat mutlak, perlakuan pemberian hormon rGH dengan konsentrasi 0,6 mg/ml (P3) juga memberikan pertumbuhan panjang mutlak dan laju pertumbuhan spesifik (SGR), yang tertinggi yaitu 1,90 cm dan 1,32%. Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Johan et al, (2020) dengan menggunakan hormon rGH pada berbagai dosis yang berbeda memberikan pertumbuhan panjang yang lebih tinggi yaitu 2,47 cm, namun hasil ini tidak bebeda nyata terhadap parameter laju pertumbuhan.…”