Abu sekam padi (ASP) merupakan limbah pada proses pembakaran batu bata yang berpotensi sebagai adsorben karena memiliki kandungan silika yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi abu sekam padi sebagai adosorben pada proses pembuatan biodiesel dari minyak jelantah. Abu sekam padi diaplikasikan dalam pemurnian minyak jelantah dan juga produk biodiesel. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahap yaitu karakterisasi ASP, pemurnian minyak jelantah, pembuatan biodiesel melalui transesterifikasi dengan katalis NaOH, pemurnian biodiesel dengan ASP 1, 3, 5% serta karakterisasi biodiesel. Abu sekam padi memiliki luas area spesifik dengan metode metilen biru sebesar 119,59 m2/g. Abu sekam padi dapat menurunkan kadar asam lemak bebas dalam minyak jelantah sebesar 62,4%. Proses transesterifikasi minyak jelantah menghasilkan biodiesel sebesar 96%. Masa ASP optimum untuk memurnikan biodiesel adalah 3% dengan nilai bilangan asam, gliserol total dan bilangan ester berturut-turut adalah 2,5 mg KOH/g, 0,37% dan 98,37%.