Estimation of VO2 max before and after Yoga Training in Healthy Male Medical Students

Sreehari, Puli; Khan, Mohd Inayatulla; Sreemala, P; Khan, Tabassum Tanweer; Mirza, Mudassir

doi:10.18049/jcmad/116

Cited by 2 publications

(3 citation statements)

References 7 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…4 Salah satu latihan fisik yang dapat mempengaruhi VO2 max seseorang yaitu dengan latihan yoga. 5 Yoga merupakan latihan yang menggabungkan serangkaian latihan fisik dan diiringi dengan teknik pernapasan dan meditasi sebagai intervensi pikiran dalam tubuh serta dipercaya dapat membantu memperbaiki kualitas VO2 max serta didefinisikan sebagai latihan peregangan lembut, latihan kontrol pernapasan sebagai intervensi pikiran dan tubuh. 6 Yoga membantu dalam pengembangan dan peningkatan kekuatan, stamina, daya tahan, kebugaran, dan memberdayakan diri sendiri dengan peningkatan konsentrasi, ketenangan, kedamaian serta kesejahteraan lahir dan batin.…”

Section: Pendahuluanunclassified

“…Penelitian tersebut mendapatkan hasil bahwa latihan yoga secara teratur akan meningkatkan asupan oksigen (VO2 max). 5 Hingga saat ini masih sedikit penelitian yang meneliti mengenai hubungan pelatihan yoga dan VO2 max di Bali. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk membuktikan hubungan pelatihan yoga dan volume oksigen maksimal (VO2 max) pada wanita usia 40-55 tahun.…”

Section: Pendahuluanunclassified

“…Berlatih yoga membantu dalam kelenturan persendian, menguatkan tulang dan otot, menstimulasi sirkulasi darah, meningkat asupan oksigen (VO2 max) dan energi kedalam tubuh yang akan memperbaharui dan merevitalisasi sel-sel tubuh, serta meningkatkan energi dalam tubuh. 5 Memiliki kapasitas VO2 max yang baik dapat meningkatkan kebugaran. Maka seseorang dituntut melakukan aktivitas fisik salah satunya yakni melakukan pelatihan yoga.…”

Section: Diskusi Distribusi Frekuensi Karakteristik Respondenunclassified

See 2 more Smart Citations

Pelatihan Yoga Mempengaruhi Volume Oksigen Maksimal Pada Wanita Usia 40-55 Tahun

Pradnyaningrum¹,

Nugraha

Wibawa

et al. 2022

MIFI

View full text Add to dashboard Cite

Pendahuluan: Usia 40-55 disebut usia pertengahan untuk menyiapkan diri agar tetap sehat dan bugar dalam memulai proses penuaan. Seiring bertambahnya usia, fungsi organ pada tubuh menjadi menurun, terutama pada wanita. Wanita memiliki komposisi tubuh, kapasitas paru dan kekuatan otot 15-25% lebih rendah dibandingkan pria. Volume Oksigen Maksimal (VO2 max) merupakan salah satu komponen dari Cardiorespiratory Fitness yang harus di jaga sehingga dituntut untuk rajin berolahraga. Latihan fisik yang dapat mempengaruhi VO2 max yaitu dengan latihan yoga. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasi analitik cross-sectional yang dilakukan pada Desember 2020 – Maret 2021 dengan teknik total sampling dan jumlah sampel sebanyak 60 responden yakni 30 responden yang sudah mengikuti pelatihan yoga Hatha minimal selama 1 bulan dan 30 responden yang tidak mengikuti pelatihan yoga. Volume Oksigen Maksimal (VO2 max) diukur dengan Six Minute Walking Test (6MWT). Hasil: Uji hipotesis menggunakan Chi Square Test untuk menilai hubungan pelatihan yoga dan Volume Oksigen Maksimal (VO2 max) yang didapatkan hasil nilai p 0,001. VO2 Max bernilai baik pada kelompok yang telah mengikuti pelatihan yoga yaitu 27 orang (45%) dan kelompok yang tidak mengikuti pelatihan yoga sebanyak 4 orang (6,7%). Simpulan: Pada penelitian ini dapat disimpulkan terdapat hubungan antara pelatihan yoga dan Volume Oksigen Maksimal (VO2 max) pada wanita usia 40-55 tahun. Kata Kunci: cardiorespiratory fitness, pelatihan yoga, VO2max

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Section: Diskusi Distribusi Frekuensi Karakteristik Respondenunclassified

See 1 more Smart Citation

Pelatihan Yoga Mempengaruhi Volume Oksigen Maksimal Pada Wanita Usia 40-55 Tahun

Pradnyaningrum¹,

Nugraha

Wibawa

et al. 2022

MIFI

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

A Randomized Controlled Trial on the Effects of a 12-Week High- vs. Low-Intensity Exercise Intervention on Hippocampal Structure and Function in Healthy, Young Adults

et al. 2022

View full text Add to dashboard Cite

Physical exercise affects hippocampal structure and function, but the underlying neural mechanisms and the effects of exercise intensity remain incompletely understood. Therefore, we undertook a comprehensive, multi-modal 3T and 7T MRI randomized controlled trial (Netherlands Trial Register - NL5847) in which we randomized 52 young, non-athletic volunteers to a 12-week low- or high-intensity exercise program. Using state-of-the-art methods, we investigated changes in hippocampal volume, as well as changes in vasculature, neuro-metabolites, and peripheral growth factors as potential underpinnings. Cardiorespiratory fitness improved over time (p < 0.001), but no interaction with exercise intensity was found (p = 0.48). Accordingly, we did not observe significant interactions between exercise condition and time on MRI measures (all p > 0.06). However, we found a significant decrease in right hippocampal volume (p < 0.01), an increase in left hippocampal glutathione (p < 0.01), and a decrease of left hippocampal cerebral blood volume (p = 0.01) over time, regardless of exercise condition. Additional exploratory analyses showed that changes in brain-derived neurotrophic factor (p = 0.01), insulin-like growth-factor (p = 0.03), and dorsal anterior cingulate cortex N-acetyl-aspartate levels (p = 0.01) were positively associated with cardiorespiratory fitness changes. Furthermore, a trend toward a positive association of fitness and gray-matter cerebral blood flow (p = 0.06) was found. Our results do not provide evidence for differential effects between high-intensity (aerobic) and low-intensity (toning) exercise on hippocampal structure and function in young adults. However, we show small but significant effects of exercise on hippocampal volume, neurometabolism and vasculature across exercise conditions. Moreover, our exploratory results suggest that exercise might not specifically only benefit hippocampal structure and function, but rather has a more widespread effect. These findings suggest that, in agreement with previous MRI studies demonstrating moderate to strong effects in elderly and diseased populations, but none to only mild effects in young healthy cohorts, the benefits of exercise on the studied brain measures may be age-dependent and restorative rather than stimulatory. Our study highlights the importance of a multi-modal, whole-brain approach to assess macroscopic and microscopic changes underlying exercise-induced brain changes, to better understand the role of exercise as a potential non-pharmacological intervention.

show abstract

Estimation of VO2 max before and after Yoga Training in Healthy Male Medical Students

Cited by 2 publications

References 7 publications

Pelatihan Yoga Mempengaruhi Volume Oksigen Maksimal Pada Wanita Usia 40-55 Tahun

Pelatihan Yoga Mempengaruhi Volume Oksigen Maksimal Pada Wanita Usia 40-55 Tahun

A Randomized Controlled Trial on the Effects of a 12-Week High- vs. Low-Intensity Exercise Intervention on Hippocampal Structure and Function in Healthy, Young Adults

Contact Info

Product

Resources

About