2021
DOI: 10.31314/zijk.v7i2.1147
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis ( Kek )Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto

Abstract: Chronic energy deficiency is a condition of a person suffers from an imbalance in nutrients intake (energy and protein) during pregnancy or persists. The objective of research was to obtain the factors are related with the incidents of chronic energy deficiency in pregnant women. The design used Quantitative analytic survey with cross sectional approach. Collecting sample used random sampling with 190 respondents. Analysis used chi square test with significance ɑ = 0,05, the result obtained there is relationsh… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
6
0
13

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
9

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 16 publications
(19 citation statements)
references
References 0 publications
0
6
0
13
Order By: Relevance
“…Hasil penelitian ini selaras dengan hasil penelitian Handayani & Budianingrum (2011) yang menyatakan bahwa ada hubungan antara umur ibu hamil dengan KEK pada ibu hamil di wilayah Puskesmas Wedi Klaten dimana ibu yang mengalami kehamilan pada usia muda (< 20 tahun) atau usia tua (>35 tahun) membutuhkan zat gizi yang lebih banyak dari pada ibu yang hamil pada saat usia reproduksi sehat (usia 20-35 tahun). Djamilah dan Kartikawati (2014) menyatakan bahwa dampak signifikan dari pernikahan usia muda adalah ibu muda tidak tahu atau tidak memahami masalah kehamilan.…”
Section: Pembahasan 1 Pengaruh Umur Ibu Hamil Terhadap Status Gizi Ib...unclassified
“…Hasil penelitian ini selaras dengan hasil penelitian Handayani & Budianingrum (2011) yang menyatakan bahwa ada hubungan antara umur ibu hamil dengan KEK pada ibu hamil di wilayah Puskesmas Wedi Klaten dimana ibu yang mengalami kehamilan pada usia muda (< 20 tahun) atau usia tua (>35 tahun) membutuhkan zat gizi yang lebih banyak dari pada ibu yang hamil pada saat usia reproduksi sehat (usia 20-35 tahun). Djamilah dan Kartikawati (2014) menyatakan bahwa dampak signifikan dari pernikahan usia muda adalah ibu muda tidak tahu atau tidak memahami masalah kehamilan.…”
Section: Pembahasan 1 Pengaruh Umur Ibu Hamil Terhadap Status Gizi Ib...unclassified
“…Hasil penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian di Kabupaten Pangkep, yang mendapatkan intake zat besi kurang 58 (51,8%) kategori kurang pada ibu hamil lebih banyak. Hasil penelitian ini serupa dengan penelitian Puskesmas Rimba Melintang Rokan Hilir Riau yang mendapatkan asupan makanan cukup 58,3% (Arman & Sumiaty, 2022;Mismawati, Hamidi, & Erlinawati, 2021).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…10 These findings align with a previous study conducted by Handayani and Budianingrum (2011), who investigated the factors influencing chronic energy deficiency (CED) in pregnant women at a public health center in Wedi, Klaten, Indonesia. 11 The researchers hypothesized that CED incidence could be attributed to a low level of knowledge among respondents who had not consulted health workers or lacked access to information about CED. 12…”
Section: Presdisposing Factorsmentioning
confidence: 99%