“…(2014) bahwa efek samping yang paling banyak dialami penderita pada bulan pertama dan kedua adalah mual, pusing, gatal dan nyeri sendi. Penelitian ini didukung oleh Caroll et al (2012), bahwa efek samping utama yang paling sering timbul adalah gangguan pencernaan (mual, muntah, diare dan nyeri perut), gangguan nyeri sendi, gangguan psikis, gangguan visual dan gangguan syaraf. Hal ini juga dibuktikan oleh penelitian Sinha et al (2013) bahwa efek samping yang dialami antara lain gastronintestinal (53,52%), kelemahan umum (16,9%), disfungsi hati (15,49%), efek alergi pada kulit (8,45%), kelainan sistem saraf (2,82%), demam (2,82%).…”