2013
DOI: 10.14692/jfi.9.4.123
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Ganoderma boninense Penyebab Penyakit Busuk Batang Atas Kelapa Sawit

Abstract: Penyakit busuk pangkal batang kelapa sawit yang disebabkan cendawan Ganoderma boninense merupakan penyakit utama di perkebunan kelapa sawit di Indonesia dan Malaysia. Pada lokasi yang sama biasanya juga sering ditemukan penyakit dengan gejala busuk batang atas, khususnya di areal gambut. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi penyebab penyakit busuk batang atas kelapa sawit secara molekuler. Sebanyak tiga sampel tubuh buah jamur dari tanaman yang bergejala busuk batang atas dan dua sampel tubuh buah j… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

1
8
0
12

Year Published

2017
2017
2024
2024

Publication Types

Select...
8
1

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 26 publications
(21 citation statements)
references
References 3 publications
1
8
0
12
Order By: Relevance
“…dan Gliocladium spp. (Susanto 2002;Sibarani 2008). Shobah (2014) menyatakan bahwa cendawan tanah yang diisolasi dari rizosfer kelapa sawit dan palem liar efektif menghambat Ganoderma sp.…”
Section: Fusariumunclassified
See 1 more Smart Citation
“…dan Gliocladium spp. (Susanto 2002;Sibarani 2008). Shobah (2014) menyatakan bahwa cendawan tanah yang diisolasi dari rizosfer kelapa sawit dan palem liar efektif menghambat Ganoderma sp.…”
Section: Fusariumunclassified
“…Persiapan inokulum cendawan patogen dan agens hayati mengacu pada metode Susanto (2002) yang dimodifikasi, yaitu cendawan patogen dan agens hayati diperbanyak secara terpisah pada medium beras steril. Sebanyak 5 potongan biakan setiap galur cendawan pada ADK diinokulasikan ke dalam 200 g medium beras steril, selanjutnya diinkubasi pada suhu 28 °C selama 7 hari.…”
Section: Uji Keefektifan Agens Hayati Terhadap Fusarium Spp In Plantaunclassified
“…Mulanya penyakit BPB hanya menyerang tanaman tua berumur 25 tahun,lalu tanaman yang lebih muda berumur 10 hingga 15 tahun dan dapat menyerang tanaman berumur 4 tahun, terutama pada perkebunan yang telah mengalami peremajaan. Pada saat ini penyakit BPB dilaporkan dapat menyerang tanaman belum menghasilkan yang berumur ≤ 1 tahun [1] [7]. Berbagai jenis cendawan busuk pangkal batang yang telah dilaporkan menyerang tanaman kelapa sawit antara lain G. boninense, dan G. lucidium sangat merusak pertanaman kelap sawit di Indonesia sebesar 70% dan selalu meningkat setiap tahun.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penyakit ini juga menyebabkan kehilangan hasil secara luas pada perkebunan kelapa sawit. Penyakit ini telah menyebabkan kematian kelapa sawit di beberapa perkebunan Indonesia hingga 80% atau lebih dari populasi kelapa sawit dan hal tersebut menyebabkan penurunan produk kelapa sawit per satuan luas (Susanto, 2002).…”
Section: Pendahuluanunclassified