2011
DOI: 10.7732/kjpr.2011.24.3.272
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Genetic Diversity Assessment and Phylogenetic Analysis of Peanut (Arachis hypogaea L.) in RDA Genebank Collection using SSRs

Abstract: It is very crucial to evaluate the genetic diversity of peanut genetic resources for identification of peanut germplasm accessions and variety improvement. Cultivated peanut generally has two subspecies, hypogaea and fastigiata. In this study, we identified peanut into three plant types, virginia (var. hypogaea), spanish (var. vulgaris), and valencia (var. fastigiata). Former one belongs to ssp. hypogaea and latter two are involved in ssp. fastigiata. Twenty SSR markers were used to assess the genetic variatio… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2012
2012
2021
2021

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(2 citation statements)
references
References 18 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Marka SSR telah banyak dimanfaatkan untuk mengidentifikasi keragaman genetik berbagai jenis tanaman seperti tanaman legume, yaitu kacang tanah (Siise and Massawe, 2013;Somta et al, 2011;Yi et al, 2011), kacang hijau (Kaur et al, 2018;Lestari et al, 2014), buncis (Matondo et al, 2017), dan kacang merah (Wang et al, 2009). Keragaman genetik plasma nutfah kedelai juga telah banyak diteliti dengan marka SSR dengan jumlah dan lokus yang bervariasi (Bisen et al, 2014;Liu et al, 2011;Tantasawat et al, 2011).…”
Section: Intisariunclassified
“…Marka SSR telah banyak dimanfaatkan untuk mengidentifikasi keragaman genetik berbagai jenis tanaman seperti tanaman legume, yaitu kacang tanah (Siise and Massawe, 2013;Somta et al, 2011;Yi et al, 2011), kacang hijau (Kaur et al, 2018;Lestari et al, 2014), buncis (Matondo et al, 2017), dan kacang merah (Wang et al, 2009). Keragaman genetik plasma nutfah kedelai juga telah banyak diteliti dengan marka SSR dengan jumlah dan lokus yang bervariasi (Bisen et al, 2014;Liu et al, 2011;Tantasawat et al, 2011).…”
Section: Intisariunclassified
“…Dewasa ini, marka molekuler telah banyak dimanfaatkan untuk mengidentifikasi keragaman genetik pada berbagai jenis tanaman, di antaranya penggunaan marka RAPD pada tanaman jarak pagar (Surahman et al, 2009) dan kacang bogor (Rungnoi et al, 2012), marka AFLP pada tanaman pisang (Opara et al, 2010), serta marka SSR pada tanaman kacang bogor (Basu et al, 2007;Somta et al, 2011;Siise dan Massawe, 2012) dan kacang tanah (Yi et al, 2011). Publikasi ilmiah tentang keragaman genetik kacang bogor secara molekuler di Indonesia belum ada, terutama informasi keragaman genetik kacang bogor asal Sukabumi dan Sumedang berdasarkan marka SSR.…”
unclassified