ABSTRAKPenyakit karat daun yang disebabkan oleh Hemileia vastatrix merupakan penyakit yang sangat merugikan pada tanaman kopi karena dapat mematikan tanaman. Penelitian bertujuan mengetahui ketahanan pohon induk kopi Liberika Meranti terhadap penyakit karat daun kopi (H. vastatrix) yang akan digunakan sebagai varietas unggul komposit. Kegiatan penelitian telah dilakukan di Desa Kedabu Rapat, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kabupaten Kepulauan Meranti pada tahun 2013 dan 2014. Observasi dilakukan di kebun petani dengan luas 170 ha, terhadap pohon induk kopi Liberika yang telah diseleksi sebelumnya. Ketahanan terhadap H. vastatrix diamati dengan melihat gejala serangan pada daun di setiap pohon. Parameter yang diamati adalah gejala serangan dan indeks intensitas penyakit (IIP). IIP mengacu pada skor tanaman terserang, yaitu 0 = kebal, 1%-29% = tahan, 30%-49% = agak tahan, 50%-69% = agak rentan, dan 70%-100% = rentan. Hasil observasi dari 106 pohon induk kopi Liberika Meranti terhadap H. vastatrix diperoleh 90 pohon (84,90%) tahan, 14 pohon (13,1%) agak tahan, dan 1 pohon (0,9%) agak rentan. Ketahanan kopi tersebut cukup stabil selama 2 tahun pengamatan.Kata kunci: Kopi Liberika, Hemileia vastatrix, karat daun, ketahanan Village, Rangsang Pesisir Sub-district, Kepulauan Meranti in 2013 and 2014. Observations
ABSTRACT
Leaf rust disease caused by Hemileia vastatrix is considered as the most devastating disease in coffee plants due to it can kill the plants. The objective of this research was to determine the resistance of Liberica coffee derived from Kepulauan Meranti against leaf rust disease (H. vastatrix) that will be used as a composite variety. The research was conducted in Kedabu Rapat