Munculnya acne vulgaris pada remaja dapat memberi dampak pada personal-sosial dan psikologis sehingga remaja dapat mengalami masalah depresi, harga diri rendah, dan ketakutan untuk bersosialisasi serta menimbulkan rasa ketidaknyamanan.Tujuan untuk mengetahui hubungan acne vulgaris dengan kepercayaan diri pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto angkatan 2021. Metode jenis penelitian cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Fakultas Ilmu Kesehatan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokwerto angkatan 2021 Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang berjumlah 105 responden dengan teknik Proportionate Stratified Random Sampling, dengan menggunakan analisa uji chi-square. Hasil rata-rata usia mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto angkatan 2021 adalah 19 tahun (73,3%) dan mayoritas jenis kelamin adalah perempuan sebanyak 80 responden (76,2%). Paling banyak tingkat kejadian acne vulgaris adalah sedang sebanyak 55 responden (52,4%), serta yang melakukan perawatan wajah sebanyak 60 responden (57,1%) dengan tingkat kepercayaan diri cukup sebanyak 45 responden (42,9%), tingkat kepercayaan diri kurang 38 responden (36,2%) dan tingkat kepercayaan diri tinggi sebanyak 22 responden (21%). Hasil p-value 0,001 n = 105 dengan uji chi-square menunjukan hasil p value sebesar 0,000 < 0,050 artinya Ha diterima dan Ho ditolak atau ada hubungan acne vulgaris dengan kepercayaan diri pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto angkatan 2021. Kesimpulan terdapat hubungan acne vulgaris dengan kepercayaan diri pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto angkatan 2021 dengan p value 0,001.