The people with visual impairment have problems in mobility and orientation, especially in the outdoor environment. Recently, traffic lights systems, which is a facility where someone crosses do not support visually implaired people so they still need help from others in crossing the road. In this study, a system that integrates traffic lights is implemented using Visible Light Communication (VLC) technology, where the VLC transmitter is mounted on a traffic light, and the VLC receiver is installed as a wearable device that can be used with the audio information signal. The measurement is done by considering the use of color filters. The measurement results show that the transmitter system has been able to send signals with audio frequencies from 300 Hz to 4000 Hz. Besides that, receiving an information signal consisting of a audio signal from a transmitter mounted on a traffic light with a red, yellow and green color filter can be received by a VLC receiver that is placed on a visually impaired person of good quality with the signal voltage received above 4 Vpp, where the use of a yellow filter shows the best signal reception results with a voltage output of 5.00 Vpp at a frequency of 2400 Hz compared to other color filters.ABSTRAK: Penyandang tuna netra memiliki masalah dalam hal mobilitas dan orientasi, khususnya di lingkungan luar (outdoor). Pada sistem yang terdapat pada lampu lalu lintas (traffic light) yang merupakan fasilitas dimana seseorang menyebrang saat ini belum mendukung penyandang tuna netra, sehingga sampai saat ini masih membutuhkan bantuan orang lain dalam menyebrang jalan. Pada penelitian ini, sebuah sistem yang diintegrasikan pada lampu lalu lintas diimplementasikan menggunakan teknologi Visible Light Communication (VLC), dimana VLC transmitter dipasang pada lampu lalu lintas dan VLC receiver dipasang sebagai wearable device dengan sinyal informasi suara digunakan oleh penyandang tunanetra sehingga dapat menerima informasi mengenai kondisi lampu lalu lintas pada saat itu. Pengujian sistem dilakukan dengan mempertimbangkan penggunaan filter berwarna. Hasil pengukuran menunjukan bahwa sistem transmitter telah dapat mengirimkan sinyal dengan frekuensi suara dari 300 Hz sampai 4000 Hz. Disamping itu, penerimaan sinyal informasi berupa sinyal suara dari transmitter yang terpasang pada lampu lalu lintas dengan filter warna Merah, Kuning dan Hijau telah dapat diterima oleh receiver yang ditempatkan pada penyandang tuna netra dengan kualitas baik dengan tegangan sinyal yang diterima diatas 4 Vpp, dimana penggunaan filter warna kuning menunjukan hasil penerimaan sinyal yang paling baik dengan tegangan output 5,00 Vpp pada frekuensi 2400 Hz dibandingkan dibandingkan penggunaan filter warna lainnya