“…Langkah tersebut, meliputi (1) meninjau pengetahuan sebelumnya, (2) investigasi pengetahuan baru, (3) kesimpulan konseptual, (4) berlatih pengetahuan baru, (5) penerapan pengetahuan, dan (6) evaluasi pembelajaran. Hasil penelitian (Oncu, 2016) menunjukkan bahwa berdasarkan kreativitas kegiatan pendidikan memiliki dampak positif pada pemikiran kreatif dan divergen, yang diukur dengan Torrance test of creative thinking (TTCT), mendukung untuk meningkatkan berpikir kreatif. Senada dengan hasil penelitian tindakan kelas (Widiana & Jampel, 2016), disarankan bahwa (1) kepada guru untuk menggunakan pendekatan pengajaran multi-intelijen dibantu salah satu model pengajaran yang inovatif dalam upaya meningkatkan siswa keterampilan berpikir kreatif, (2) guru hendaknya memperhatikan kegiatan refleksi pada saat kegiatan pembelajaran dan mengetahui karakteristik sekolah, kelas dan siswa.…”