Dunia usaha atau usaha mikro, kecil dan menengah serta kemajuan zaman dan kemudahan teknologi dapat mempengaruhi mereka dalam memperlakukan dana (uang) yang dimilikinya, baik untuk penyimpanan maupun untuk transaksi. Kenyamanan dan inovasi di bidang keuangan mengikuti perkembangan zaman dengan tuntutan kemudahan dan kepraktisan. Beberapa UMKM di Kebonagung Demak telah memanfaatkan financial technology (fintech) ini untuk mempermudah bisnis. Hasil survei menunjukkan bahwa tingkat inklusi keuangan bagi UMKM belum optimal. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh UKM yang ada di Kebonagung Demak. Pengumpulan data menggunakan metode accidental sampling. Alat analisis menggunakan regresi ganda berganda dengan melakukan uji lain seperti uji normalitas, uji deviasi asumsi klasik, uji kecocokan dan uji koefisien determinasi. Untuk tes intervening menggunakan tes sobel dengan program SPSS dan www.danielsoper.com. Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial skill berpengaruh positif signifikan terhadap inklusi keuangan (H1 terbukti) dan juga berpengaruh terhadap layanan keuangan berbasis fintech (H2 terbukti). Jasa keuangan berbasis fintech berpengaruh positif signifikan terhadap inklusi keuangan (dibuktikan H3). Layanan keuangan berbasis fintech mampu memediasi pengaruh financial skills terhadap inklusi keuangan pada UMKM di Kabupaten Demak