Inovasi Pembelajaran Anak Usia Dini Berbasis Kearifan Lokal melalui kegiatan Eco print di masa pandemic covid-19

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kegiatan mencetak dengan tehnik eco-Print pada anak usia dini khususnya usia 4-6 tahun yang berbasis kearifan lokal daerah pinggiran Kota Baubau. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yang berlokasi di Kota Baubau dan Kabupaten Buton. Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung kegiatan anak usia dini dalam proses mencetak dengan tehnik eco-print serta mengamati bagaimana kegiatan eco-print dapat menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak usia dini. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran mencetak dengan tehnik eco-print merupakan suatu inovasi pembelajaran pada anak usia dini berbasis kearifan lokal untuk menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak usia dini. Selain itu, bahan alam yang ada di sekitar anak menjadi inspirasi dan sumber belajar anak usia dini dalam mencipta suatu karya seni.

Pembelajaran Numerasi Berbasis Potensi Lokal Pada Anak Usia Dini

“…Proses pembiasaan numerasi pada pendidikan anak usia dini tidak lepas dari strategi pembelajaran dan inovasi dalam menstimulasi anak sebagai upaya tercapainya tujuan pembelajaran secara maksimal. Inovasi pembelajaran dapat dirancang guru sesuai dengan kebutuhan anak usia dini, kondisi lingkungan, potensi lokal, serta kearifan budaya pada setiap lembaga maupun wilayah tempat anak belajar (Susanti et al, 2021).…”

Regenerasi Tari Jepin Tembung Panjang di Kota Pontianak

“…Sanggar Flamingo pada tahun 2020 mengajarkan tari Jepin Tembung Panjang kepada peserta didik dengan menggunakan penyebaran video karena terjadinya wabah covid-19. (Susanti et al, 2021) inovasi pembelajaran dengan mengimplementasi produk kearifan lokal akan memudahkan siswa untuk mengenal kebudayaannya sendiri. Sehingga para seniman dapat berlatih secara virtual daripada secara tatap muka seperti sebelumnya.…”

Inovasi Pembelajaran Anak Usia Dini : Pendekatan Kearifan Lokal Dalam Praktik Manajemen

“…Hal ini mencakup penggunaan cerita lokal, lagu tradisional, atau permainan rakyat yang dapat diintegrasikan ke dalam materi pembelajaran agar lebih relevan dan menarik bagi anak (Lestariningrum & Wijaya, 2019). Presentasi materi dilakukan secara kreatif dengan memanfaatkan media yang menarik, seperti gambar, video, atau alat peraga yang terkait dengan kearifan lokal (Susanti, 2021). Selanjutnya, pengembangan materi pembelajaran melibatkan kegiatan praktik yang berbasis budaya, seperti seni dan kerajinan tradisional, permainan rakyat, atau kegiatan lapangan yang terkait dengan kehidupan sehari-hari anak.…”