Mikrotik Routeros merupakan sistem operasi jaringan yang populer digunakan oleh administrator jaringan. Dilengkapi dengan fitur Firewall, pengelolaan Filter rule dalam mengontrol akses jaringan menjadi penting. Namun, antarmuka WEB atau CLI dapat sulit dan memakan waktu. Salah satu alternatif pengelolaan adalah menggunakan Mikrotik API yang memungkinkan akses melalui program atau aplikasi terintegrasi.Winbox adalah aplikasi GUI umum untuk mengontrol akses jaringan, tetapi memiliki beberapa masalah. Pengguna dapat menyebabkan kesalahan tidak disengaja, dan aplikasi ini hanya tersedia untuk Windows, bukan untuk Mac os atau Linux. Alternatif lain seperti CLI dan API dapat diakses dari berbagai platform. Di Universitas Amikom Yogyakarta, masalah muncul di UPT (Unit Pelaksana Teknis) Lab karena masih menggunakan Winbox untuk mengelola izin jaringan, terutama pada Filter rule. Oleh karena itu, proyek penelitian ini bertujuan untuk mengurangi kesalahan pengguna dengan menggunakan Mikrotik API. Penggunaan API ini memungkinkan pengelolaan Filter rule yang lebih efisien dan efektif melalui program atau aplikasi yang sesuai kebutuhan, meningkatkan keamanan jaringan secara keseluruhan.