Golongan darah ABO telah dinilai untuk terjadinya berbagai proses penyakit. Penelitian terdahulu menyatakan tingginyakejadian trombosis pada golongan darah non O disebabkan tingginya aktivitas faktor VIII dibandingkan golongan darah O. Metodepenelitian merupakan analitik observasional secara potong lintang. Sampel darah sitrat dengan nilai APTT dan PTT normal tanpamempertimbangkan usia, jenis kelamin dan diagnosis. Aktivitas factor VIII diperiksa menggunakan sysmex CS 2100i. Analisis statistikmengunakan one way Anova untuk golongan darah A, B, O dan uji sampel T independen untuk golongan darah O dan non-O. Darikeseluruhan 30 sampel didapatkan 15 sampel golongan darah non-O dan 15 sampel golongan darah O. Pada golongan darah non-Odidapatkan 8 sampel golongan darah A dan 7 sampel golongan darah B. Terdapat perbedaan aktivitas faktor VIII yang tidak bermaknaantara golongan darah non-O dan O (p=0,277). Pada golongan darah A, B, O, juga didapatkan perbedaan yang tidak bermakna(p=0,108). Aktivitas faktor VIII pada golongan darah non-O lebih tinggi dibandingkan golongan darah O, tetapi tidak didapatkanperbedaan bermakna. Pada golongan darah A,B,O juga tidak didapatkan perbedaan bermakna. Mekanisme yang mendasari hubunganantara golongan darah ABO dengan aktivitas faktor VIII sampai sekarang belum diketahui. Tidak didapatkan perbedaan bermaknaaktivitas faktor VIII antara golongan darah O dan non-O. Diperlukan penelitian dengan jumlah sampel yang lebih banyak dan mengikutsertakan golongan darah AB.