PT. X adalah salah satu perusahaan pengelola Hutan Tanaman Industri (HTI) yang mendapatkan ijin seluas 296.262 ha. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun model pengelolaan hutan tanaman industri yang berkelanjutan. Penelitian ini berfokus pada Eucalyptus pellita pada distrik Rasau Kuning, Provinsi Riau. Metode yang digunakan adalah Analytical Hierarchy Process (AHP) sebagai metode dalam model pengelolaan hutan tanaman industri. Aspek yang menjadi pembahasan dalam penelitian ini adalah peran silvikultur, pendapatan pekerja tidak tetap, pendidikan dan pelatihan, sarana dan prasarana produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis AHP terhadap peran silvikultur, pendapatan pekerja tidak tetap, pendidikan dan pelatihan terhadap potensi tegakan adalah silvikulur dengan nilai (0,523). Analisis AHP pada pengelolaan hutan tanaman industri yang berkelanjutan dengan hasil alternatif prioritas adalah sarana dan prasarana produksi (0,408) pada pengelolaan hutan tanaman industri. Penelitian ini membuktikan kriteria silvikultur dan alternatif sarana dan prasarana produksi mempunyai peran utama dalam model pengelolaan hutan tanaman industri yang berkelanjutan.Kata kunci: Hutan Tanaman Industri, potensi tegakan, keberlanjutanManagement Model of Eucalyptus pellita in Sustainable Industrial ForestAbstractPT. X is one of the Industrial Plantation Forest companies that obtained a permit covering 296,262 ha. This study aim is to develop a model for sustainable industrial plantation management. This research focuses on Eucalyptus pellita in Rasau Kuning district, Riau Province.The method used is the Analytical Hierarchy Process (AHP) as a method in the industrial plantation management model. The results showed AHP analysis of the role of silviculture, income of precarious workers, education and training on the potential of stands was silviculur with a value (0.523). AHP analysis on sustainable industrial plantation management with priority alternative results is production facilities and infrastructure (0.408) in industrial plantation management. This research proves that silvicultural criteria and alternative production facilities and infrastructure have a major role in the sustainable industrial plantation management model.Keyword: industrial plantation forests, potential of stands, sustainability