Penggunaan media pembelajaran yang masih manual dan metode konvensional membuat siswa merasa cepat bosan dalam belajar. Adanya pandemic covid-19 menyebabkan guru kesulitan dalam menyampaikan materi. Hal ini perlu adanya pengembangan khususnya media pembelajaran yang mampu meningkatkan motivasi dan semangat belajar siswa. Pengembangan video pembelajaran animasi berbasis Role Playing untuk meningkatkan motivasi dan ketertarikan belajar anak pada tema keluarga subtema profesi di TK. Pengembangan video pembelajaran berbasis Role Playing menggunakan metode pengembangan ADDIE yang terdiri dari 5 tahapan pengembangan. Tahapan-tahapan model ADDIE yaitu analyzed, design, development, implementation, evaluation. Subjek penelitian ini adalah ahli materi, ahli media dan ahli desain. Alpha testing oleh pengguna yaitu 3 siswa dan guru untuk mengetahui kelayakan dan respon siswa terhadap video pembelajaran berbasis role playing. Teknik analisis menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penilaian betha testing terhadap tingkat kelayakan materi sebesar 95% dengan kategori sangat baik, media sebesar 85% dengan kategori baik, desain 90% dengan kategori sangat baik. Alpha testing diperoleh rata-rata respon siswa uji perorangan sebesar 96%. Maka, video pembelajaran berbasis Role Playing efektik digunakan sebagai panduan guru dalam memberikan materi pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan motivasi dan semangat siswa.