“…Karya ilmiah juga sering disebut "tulisan akademis" (academic writing) karena biasa ditulis oleh kalangan kampus perguruan tinggi, dosen dan mahasiswa. Karya ilmiah berfungsi sebagai sarana untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi berupa penjelasan (explanation), prediksi (prediction), dan pengawasan (control) (Mina Syanti Lubis et al, 2019). Karakteristik karya ilmiah yang membedakannya dengan tulisan non-ilmiah antara lain adalah karya ilmiah mengacu pada teori sebagai landasan berpikir (kerangka pemikiran) dalam pembahasan masalah, lugas, tidak emosional, bermakna tunggal, tidak menimbulkan interpretasi lain, Logis, yaitu karya ilmiah disusun berdasarkan urutan yang konsisten, efektif, ringkas dan padat, Efisien yang hanya mempergunakan kata atau kalimat yang penting dan mudah dipahami, Objektif berdasarkan fakta, yaitu setiap informasi dalam kerangka ilmiah selalu apa adanya, sebenarnya, dan konkret, serta Sistematis, baik penulisan dan pembahasan sesuai dengan prosedur dan sistem yang berlaku ilmiah (Heumüller et al, 2020).…”