2017
DOI: 10.25292/j.mtl.v4i1.78
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Keselamatan Berlalu Lintas Di Kota Bogor

Abstract: ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh disiplin pengendara motor, kondisi motor dan jalan, terhadap keselamatan berlalu lintas. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode path analysis. Populasi penelitian ini adalah 42.625 pengendara sepeda motor jalan Raya KS Tubun dan Tajur. Sampel berjumlah 684 pengendara sepeda motor dengan teknik sampel menggunakan incidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keselamatan lalu lintas (X 3 ) sangatdipengaruhi oleh… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Pada tahun 2021, terdapat 103.645 kasus kecelakaan, dengan 25.266 korban meninggal, 10.553 luka berat, 117.913 luka ringan, dan kerugian materian sebanyak 246.653 juta rupiah (BPS, 2023) Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap tingginya angka kecelakaan di negara ini antara lain adalah infrastruktur jalan yang kurang memadai, kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas, perilaku mengemudi yang kurang disiplin, serta kendaraan bermotor yang kurang terawat. Kondisi lalu lintas yang padat, terutama di kota-kota besar, juga menjadi pemicu seringnya terjadinya kecelakaan (Kurniati, 2017;Kurniati et al, 2017). Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya kolaboratif dari pemerintah, lembaga terkait, dan masyarakat.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada tahun 2021, terdapat 103.645 kasus kecelakaan, dengan 25.266 korban meninggal, 10.553 luka berat, 117.913 luka ringan, dan kerugian materian sebanyak 246.653 juta rupiah (BPS, 2023) Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap tingginya angka kecelakaan di negara ini antara lain adalah infrastruktur jalan yang kurang memadai, kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas, perilaku mengemudi yang kurang disiplin, serta kendaraan bermotor yang kurang terawat. Kondisi lalu lintas yang padat, terutama di kota-kota besar, juga menjadi pemicu seringnya terjadinya kecelakaan (Kurniati, 2017;Kurniati et al, 2017). Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya kolaboratif dari pemerintah, lembaga terkait, dan masyarakat.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berdasarkan hasil observasi misalnya, seseorag bersepeda motor mengendarai di marka untuk tempat pejalan kaki, kondisi ini menggangu fasilitas orang berjalan juga dapat menimbulkan kecelakaan. Contoh lainnya, terkadang ada pengendara yang berkendara melebihi batas kecepatan yang ditentukan pada rambu lalulintas yang ada, sehingga memungkinkan terjadinya kecelakaan yang merugikan pengendara dan pengguna jalan lainnya (Kurniati, et al, 2017).…”
unclassified