Data menunjukkan banyaknya masyarakat tunakarya di Nagari Persiapan Ranah Malintang sebanyak 10-15%. Hal ini tentu ada permasalahan yang terjadi di wilayah tersebut yang sejatinya harus dipecahkan untuk mengurangi angka pengangguran. Dilihat pada sisi lainnya, bengkel sepeda motor sangat minim, sedangkan penggunaan sepeda motor merupakan aspek yang cukup besar di wilayah tersebut. Salah satu solusi yang diberikan agar dapat mengurangi beban masyarakat adalah dengan berwirausaha bidang bengkel sepeda motor dengan memberikan pelatihan life skill guna menciptakan wirausaha-wirausaha baru. Selain solusi yang telah diberikan tersebut, adanya peralatan yang dhibahkan oleh tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) untuk mempercepat terciptanya bengkel sepeda motor sebagai bagian dari berwirausaha. Jumlah peserta yang hadir dalam kegiatan pelatihan ini sebanyak 15 orang. Metode yang digunakan adalah ceramah dan tanya jawab, diskusi, praktikum serta bimbingan dan evaluasi. Hasil yang didapat adalah terdapatnya peningkatan life skill peserta mengenai cara berwirausah bidang bengkel sepeda motor, sehingga diharapkan dengan adanya hasil yang memuaskan dan tambahan peralatan bengkel dapat menciptakan wirausaha baru guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat tunakarya khususnya.