Seiring bertambahnya jumlah pasien positif COVID-19 di Indonesia, Kemendikbud merekomendasikan agar melakukan program belajar dari rumah. Program ini telah dilaksanakan di berbagai jenjang pendidikan di Indonesia. Sebagai bagian dari adaptasi kebiasaan belajar baru di masa pandemi Covid-19, salah satu hal yang perlu untuk proses adaptasi dalam pembelajaran yaitu hadirnya bahan ajar online dengan media yang menarik dan mudah diakses peserta didik. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengembangkan bahan ajar LKPD elektronik (E-LKPD) berorientasi pendekatan saintifik untuk melatihkan keterampilan proses sains pada materi pertumbuhan dan perkembangan yang layak berdasarkan validitas, kepraktisan, dan keefektifan. Metode pengembangan yang digunakan yaitu dengan 4D (Define, Design, Develop, dan Disseminate). Pengembangan E-LKPD ini untuk melihat validitas yang diperoleh dari hasil validasi dari para ahli; kepraktisan yang diperoleh dari data observasi keterlaksanaan dari para observer; keefektifan yang diperoleh dari data hasil belajar peserta didik kelas XII SMA Labschool Unesa 1 Surabaya yaitu melakukan pre-test dan post-test, dan data respon peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Penelitian pengembangan E-LKPD ini menghasilkan persentase validitas mencapai 94,75% sehingga dinyatakan sangat valid, persentase kepraktisan mencapai 98,3% sehingga dinyatakan sangat praktis, dan persentase keefektifan diantaranya yaitu ketuntasan tes keterampilan proses sains mencapai 100%, ketercapaian indikator keterampilan proses sains melalui pre-test dan post-test mencapai 92,4%, dan respon dari peserta didik mencapai 100%. Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa E-LKPD materi pertumbuhan dan perkembangan berorientasi pendekatan saintifik untuk melatihkan keterampilan proses sains layak untuk digunakan dalam pembelajaran berdasarkan validitas, kepraktisan, keefektifan.
Kata Kunci: E-LKPD, pendekatan saintifik, keterampilan proses sains, materi pertumbuhan dan perkembangan.