2016
DOI: 10.36568/kesling.v14i3.255
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kualitas Udara Ruang Perawatan Penyakit Menular Di Rumah Sakit Paru Surabaya Tahun 2016

Abstract: Infectious disease treatment rooms are places with a high risk of the transmission of diseases and nosocomial infections. Therefore, there is a need for good environmental quality, either in terms of air quality, and room construction condition, cleaning process and number of occupant density.  The study was a descriptive study aimed at describing the air quality of infectious disease treatment rooms in Lung Hospital Surabaya in 2016. Data were collected by means of observations, interviews, measurements and c… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Paru Surabaya Tahun 2016 tidak memenuhi syarat. Hal ini dikarenakan ruangan yang terletak dibelakang gedung utama sehingga pencahayaan alami tidak bisa masuk ke dalam ruang rawat inap serta kurangnya pencahayaan buatan yang ada di dalam ruangan 12. Hasil pengukuran ventilasi di Ruang Rawat Inap Dewasa dan Rawat Inap Anak diperoleh hasil 1,26 m 2 sehingga tidak memenuhi syarat sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1204/Menkes/SK/IX/2004 tentang persyaratan kesehatan lingkungan rumah sakit menetapkan ventilasi di ruang perawatan distandarkan 15% dari luas lantai.Ventilasi memiliki hubungan dengan ada tidaknya bakteri udara dalam ruangan, karena timbulnya masalah dalam ruangan bisa disebabkan oleh kurangnya ventilasi udara.…”
unclassified
“…Paru Surabaya Tahun 2016 tidak memenuhi syarat. Hal ini dikarenakan ruangan yang terletak dibelakang gedung utama sehingga pencahayaan alami tidak bisa masuk ke dalam ruang rawat inap serta kurangnya pencahayaan buatan yang ada di dalam ruangan 12. Hasil pengukuran ventilasi di Ruang Rawat Inap Dewasa dan Rawat Inap Anak diperoleh hasil 1,26 m 2 sehingga tidak memenuhi syarat sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1204/Menkes/SK/IX/2004 tentang persyaratan kesehatan lingkungan rumah sakit menetapkan ventilasi di ruang perawatan distandarkan 15% dari luas lantai.Ventilasi memiliki hubungan dengan ada tidaknya bakteri udara dalam ruangan, karena timbulnya masalah dalam ruangan bisa disebabkan oleh kurangnya ventilasi udara.…”
unclassified
“…Paru Surabaya Tahun 2016 tidak memenuhi syarat. Hal ini dikarenakan ruangan yang terletak dibelakang gedung utama sehingga pencahayaan alami tidak bisa masuk ke dalam ruang rawat inap serta kurangnya pencahayaan buatan yang ada di dalam ruangan 12. Ventilasi memiliki hubungan dengan ada tidaknya bakteri udara dalam ruangan, karena timbulnya masalah dalam ruangan bisa disebabkan oleh kurangnya ventilasi udara.…”
unclassified