2019
DOI: 10.24235/eduma.v8i1.4593
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Mathematical Critical Thinking Ability Reviewed From Self-Efficacy in Discovery Learning

Abstract: Critical thinking skills are needed as competitive capital in the future. Critical thinking ability is the most important goal taught in mathematics learning. One of the supporting factors for students' success in mathematical critical thinking is the level of self-efficacy. This study aims to determine whether there is an increase in mathematical critical thinking skills in terms of self-efficacy in discovery learning learning. The research design used is mastered experiments using quantitative data. The popu… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
2
0
3

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 12 publications
(12 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
3
Order By: Relevance
“…Sitohang et al, (2020) dalam penelitiannya mengatakan bahwa kemampuan berpikir kreatif matematis siswa menjadi lebih baik pada topik teorema Pythagoras setelah menggunakan model pembelajaran kontekstual dikarenakan pembelajaran kontekstual membantu guru mengaitkan konten mata pelajaran dalam situasi dunia nyata dan mengajak siswa menciptakan hubungan antara pengetahuan dan aplikasinya di kehidupan sehari-hari serta membantu siswa untuk dapat menyerap pemahaman konsep teorema Pythagoras menjadi lebih baik karena memiliki pengalaman belajar terkait lingkungannya sendiri. Matematika adalah sarana untuk menemukan hubungan suatu pola, mengembangkan kreativitas, dan meningkatkan kesadaran budaya (Nugroho & Riyanto, 2019).…”
Section: •163unclassified
“…Sitohang et al, (2020) dalam penelitiannya mengatakan bahwa kemampuan berpikir kreatif matematis siswa menjadi lebih baik pada topik teorema Pythagoras setelah menggunakan model pembelajaran kontekstual dikarenakan pembelajaran kontekstual membantu guru mengaitkan konten mata pelajaran dalam situasi dunia nyata dan mengajak siswa menciptakan hubungan antara pengetahuan dan aplikasinya di kehidupan sehari-hari serta membantu siswa untuk dapat menyerap pemahaman konsep teorema Pythagoras menjadi lebih baik karena memiliki pengalaman belajar terkait lingkungannya sendiri. Matematika adalah sarana untuk menemukan hubungan suatu pola, mengembangkan kreativitas, dan meningkatkan kesadaran budaya (Nugroho & Riyanto, 2019).…”
Section: •163unclassified
“…Sejalan dengan penelitian Masrida, Hala, & Taiyeb (2015) dalam penelitiannya menyatakan bahwa pembelajaran dengan model discovery learning efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis 2549-8495, e-ISSN 2549-4937 peserta didik. Sedangkan Nugroho & Riyanto (2019) dalam penelitiannya menyatakan bahwa discovery learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik. Selanjutnya perlu kajian terkait dengan bagaimana merancang pembelajaran dengan menggunakan model discovery leraning yang berorientasi pada kemampuan berpikir kritis peserta didik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…, 4) Believe that you are able to withstand obstacles and difficulties, and 5) Believe that you can complete tasks that have a wide or narrow (specific) range. Self-efficacy can be said to be a matter of subjective perception of each individual, because it is related to belief and emotional control to achieve success in facing obstacles (Nugroho & Riyanto, 2019). Katz (2009) states that disposition is a conscious, regular, and voluntary tendency to behave in a certain way that leads to the achievement of certain goals.…”
Section: Literature Reviewmentioning
confidence: 99%