Studi ini ditujukan untuk mengevaluasi dampak penerapan metode pembelajaran Picture and Picture yang didukung oleh media MAWANG terhadap tingkat pemahaman siswa di kelas II tentang nilai dan kesetaraan pecahan mata uang di SDN Kanigoro 03, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Penelitian ini muncul karena peringkat rendah Indonesia dalam kemampuan matematika siswa, khususnya dalam evaluasi Program for International Student Assessment (PISA). Penelitian ini menerapkan metode kuantitatif dengan rancangan Quasi-Experimental, melibatkan dua kelompok: satu kelompok eksperimental dengan 25 murid dan satu kelompok kontrol yang juga berjumlah 25 murid. Pengumpulan data dilakukan melalui tes yang dilaksanakan sebelum dan setelah perlakuan dijalankan. Hasilnya menunjukkan bahwa penggunaan model Picture and Picture dengan dukungan media MAWANG berhasil meningkatkan kapasitas pemahaman siswa. Ini terbukti dari hasil analisis uji Mann-Whitney terkait pemahaman nilai dan kesetaraan pecahan mata uang oleh siswa, di mana nilai signifikansi (2-tailed) adalah 0,036. Karena nilai signifikansi ini berada di bawah ambang batas signifikansi α = 0,05, sehingga hipotesis alternatif (H1) dikonfirmasi. Hal ini mengindikasikan bahwa metode pembelajaran Picture and Picture dengan dukungan media MAWANG berdampak positif dalam meningkatkan pemahaman siswa tentang nilai dan kesetaraan pecahan mata uang di tingkat SD. Rekomendasi diberikan untuk penggunaan model pembelajaran ini dalam pembelajaran matematika dasar, dengan harapan dapat membantu meningkatkan kemampuan matematika siswa di Indonesia yang masih perlu perhatian lebih lanjut.