Tirah baring stroke biasanya berlangsung sangat lama, dan klien dirawat di rumah. Komplikasi yang dapat terjadi bisa berupa jatuh, kontraktur, nyeri, depresi dan luka dekubitus. keluhan tersebut hilang timbul dan mengganggu kualitas hidup klien. Manajemen Symptom sangat penting diajarkan pada klien stroke. Tujuan : menggambarkan manajemen symptom klien couple stroke di area home care. Metode : Studi kasus dilaksanakan bulan April sampai dengan Mei 2022 dengan subjek sepasang suami-istri menderita stroke berumur 50-65. Istri klien yang mengalami stroke diajarkan terapi massage, terapi dzikir, dan RoM.untuk kemudian melakukan sendiri sekaligus melatih suaminya. Hasil : pada klien couple diperoleh masalah sama sama mengalami nyeri akut, gangguan pola tidur, dan gangguan mobilitas fisik. Setelah dilakukan terapi massage, terapi dzikir, dan RoM pada kedua klien mengalami keluhan nyeri menurun, keluhan sering terjaga menurun, dan pergerakan ekstermitas meningkat. Kesimpulan :Manajemen symptom nyeri, gangguan tidur, dan mobilitas dengan intervensi terapi massage, terapi dzikir dan RoM berhasil untuk memperbaiki Aktifitas Kebutuhan sehari hari seperti keluhan nyeri, keluhan tidur dan gangguan mobilitas fisik pada 2 penderita stroke yang mengalami nyeri, gangguan pola tidur, dan gangguan mobilitas fisik. Saran: Kehadiran perawat memberikan home care service sangat diperlukan pada klien yang dirawat di rumah, terutama klien couple.