2016
DOI: 10.31943/mathline.v1i2.21
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Model Pembelajaran Osborn Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa

Abstract: The  purpose  of  this  research  is  to find out the increase of student’s mathematical problem solving competence through the implementation of Osborn Learning Model, as well as compare it with the  student  who  earned  conventional learning.    In  addition,  the  purpose  of this research is to find out the increase of mathematical  problem  solving  competence on a group of student with high, middle, and low capability. The next purpose is to find out the attitude of the students against the osborn learn… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…Pemilihan ketiga metode pembelajaran berdasarkan penelitian yang telah dilakukan Elita dkk yang memberikan hasil bahwa model pembelajaran Problem Based Learning memberikan pengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik [19]. Azzahro juga menunjukkan hasil dalam penelitiannya bahwa Problem Based Learning, Drill dan Latihan dapat diterapkan pengajar dalam pembelajaran matematika untuk meningkatan kemampuan pemecahan masalah [20]. Selanjutya, Pratiwi menunjukkan dalam hasil penelitiannya bahwa pembelajaran matematika dengan menerapkan model Blended Learning bersifat praktis dan mudah untuk diterapkan [21].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pemilihan ketiga metode pembelajaran berdasarkan penelitian yang telah dilakukan Elita dkk yang memberikan hasil bahwa model pembelajaran Problem Based Learning memberikan pengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik [19]. Azzahro juga menunjukkan hasil dalam penelitiannya bahwa Problem Based Learning, Drill dan Latihan dapat diterapkan pengajar dalam pembelajaran matematika untuk meningkatan kemampuan pemecahan masalah [20]. Selanjutya, Pratiwi menunjukkan dalam hasil penelitiannya bahwa pembelajaran matematika dengan menerapkan model Blended Learning bersifat praktis dan mudah untuk diterapkan [21].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam kenyataannya, kemampuan pemecahan masalah siswa pada saat ini masih rendah (Aceh & Sapnaranda 2016, Nurafifah et al 2016. Menurut lembaga survey TIMSS (2015), Indonesia berada di peringkat 44 dari 49 negara dengan rata-rata skor 397 di bawah rata-rata skor internasional yakni 500 (Syamsul Hadi dan Novaliyosi 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…If it is based on the causal factors found, a learning process is needed that can encourage students to be actively involved in the process of solving mathematical problems. Nurafifah, Nurlaelah, and Usdiyana (2016), argue that if teachers are willing to utilize certain appropriate learning models it will have a positive influence on students' mastery of mathematical problem solving. A similar opinion also states that the use of models that are appropriate to the learning objectives to be achieved will have a positive impact on student learning outcomes (Alifah, 2019;Fahrurrozi, Mohzana, & Murcahyanto, 2021;Khoerunnisa & Aqwal, 2020;Warsita, 2018).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%