2021
DOI: 10.25139/fn.v4i1.3295
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Nilai Edukasi dalam Fabel dari Kumpulan Cerita dan Dongeng Terbaik Indonesia sebagai Landasan Pengembangan Fabel Berkearifan Lokal Madura

Abstract: Keragaman fabel yang terdapat di Indonesia dapat dijadikan sebagai sarana membangun karakter anak mulai dari yang masih balita sampai dengan yang sudah menginjak usia sekolah dasar dan menengah. Sebagai salah satu bagian dari cerita rakyat yang menjadi kekayaan budaya dan kesusastraan Indonesia, fabel tentu sarat akan nilai-nilai karakter luhur di dalamnya. Permasalahan yang menjadi fokus penelitian ini adalah nilai karakter yang terdapat di dalam fabel dari kumpulan cerita dan dongeng terbaik Indonesia dengan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
4
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
3
1

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Penggunaan media gambar dilakukan dalam kegiatan menulis cerita fabel berbasis kearifan budaya Lamaholot berkaitan dengan tokoh-tokoh yang terdapat dalam cerita fabel tersebut diambil dari gambar yang disajikan. Media gambar merupakan media yang mengombinasikan fakta dan gagasan secara jelas dan kuat melalui kombinasi penggunaan kata-kata dan gambar-gambar yang dapat membantu guru dan siswa dalam menyampaikan dan menerima pelajaran serta dapat menarik minat dan membantu daya ingat siswa (Ardiansyah & Asfiyak, 2020), (Setyawan et al, 2021). Penggunaan media gambar membantu guru agar tidak hanya terbatas pada media papan tulis dan buku saja, sehingga dalam proses belajar mengajar siswa dapat mengembangkan pengetahuan sesuai dengan bidang yang dipelajarinya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penggunaan media gambar dilakukan dalam kegiatan menulis cerita fabel berbasis kearifan budaya Lamaholot berkaitan dengan tokoh-tokoh yang terdapat dalam cerita fabel tersebut diambil dari gambar yang disajikan. Media gambar merupakan media yang mengombinasikan fakta dan gagasan secara jelas dan kuat melalui kombinasi penggunaan kata-kata dan gambar-gambar yang dapat membantu guru dan siswa dalam menyampaikan dan menerima pelajaran serta dapat menarik minat dan membantu daya ingat siswa (Ardiansyah & Asfiyak, 2020), (Setyawan et al, 2021). Penggunaan media gambar membantu guru agar tidak hanya terbatas pada media papan tulis dan buku saja, sehingga dalam proses belajar mengajar siswa dapat mengembangkan pengetahuan sesuai dengan bidang yang dipelajarinya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kedua, penelitian oleh (Setyawan et al, 2021) yang berjudul Nilai Edukasi dalam Fabel dari Kumpulan Cerita dan Dongeng Terbaik Indonesia sebagai Landasan Pengembangan Fabel Berkearifan Lokal Madura. Hasil penelitian membuktikan bahwa fabel yang diteliti dengan judul "Buah Anggur yang Ranum" memuat nilai-nilai karakter yang meliputi kerja keras, kreatif, dan mandiri.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Fungsi sastra di pembelajaran, baik dari tingkat satuan pendidikan TK sampai menengah ialah mampu memperhalus budi pekerti, mengindahkan tingkah laku manusia agar sesuai dengan norma yang berlaku dalam suatu bangsa. Sastra selain berfungsi sebagai sarana pendidikan karakter, dapat memperhalus akhlak budi dan membuat orang senang membaca, mendengar, dan menikmatinya (Setyawan et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Yang dapat berbicara, bersosialisasi, dan bertingkah laku persis manusia. Hewan pada fabel dapat berpikir, berlogika, berperasaan berbicara, dan lain sebagainya halnya manusia dengan bahasa manusia (Sardiana et al, 2020). Fabel dongeng mengisahkan tentang kehidupan binatang (Kurniati, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified