2017
DOI: 10.33369/dr.v12i1.3383
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemanfaatan Limbah Kotoran Ayam Sebagai Bahan Baku Pembuatan Kompos

Abstract: Farm poultry, especially chicken, is a producer of meat and eggs. In addition to producing meat and eggs, chicken farms also have negative impacts, which can cause odorless gas that can pollute the environment. In the village there are six places Srikaton laying chicken farms that always make chicken manure every day. Alternative technology that can be applied and has a positive outlook is to convert poultry farm waste, ie chicken manure into compost. IBM outer target groups laying chicken farming is to produc… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Penelitian Dewi et al (2017) menunjukkan bahwa kotoran ayam mengandung bahan organik berupa nitrogen (1,70%), fosfor (1,82%), kalium (1,50%), dengan kadar air 85-92% dan beberapa unsur lain seperti kalsium, magnesium, dan sebagainya sehingga potensial untuk diolah menjadi kompos. Studi-studi terdahulu menunjukkan bahwa pengolahan kotoran ayam dengan kombinasi jerami (Atmaja et al, 2017) dan serbuk gergaji (Depari et al, 2014) Pengolahan kotoran ayam menjadi pupuk kompos dapat memberikan manfaat ekonomis tambahan bagi para pelaku peternakan ketika pupuk tersebut dijual ataupun jika peternak mengaplikasikan pupuknya untuk membudidayakan tanaman. Menurut Tarigan (2005) dalam Kusuma (2017), nilai tambah merupakan selisih antara nilai produksi (output) dan nilai biaya antara (intermediet cost).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian Dewi et al (2017) menunjukkan bahwa kotoran ayam mengandung bahan organik berupa nitrogen (1,70%), fosfor (1,82%), kalium (1,50%), dengan kadar air 85-92% dan beberapa unsur lain seperti kalsium, magnesium, dan sebagainya sehingga potensial untuk diolah menjadi kompos. Studi-studi terdahulu menunjukkan bahwa pengolahan kotoran ayam dengan kombinasi jerami (Atmaja et al, 2017) dan serbuk gergaji (Depari et al, 2014) Pengolahan kotoran ayam menjadi pupuk kompos dapat memberikan manfaat ekonomis tambahan bagi para pelaku peternakan ketika pupuk tersebut dijual ataupun jika peternak mengaplikasikan pupuknya untuk membudidayakan tanaman. Menurut Tarigan (2005) dalam Kusuma (2017), nilai tambah merupakan selisih antara nilai produksi (output) dan nilai biaya antara (intermediet cost).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Bau kotoran ayam selain berdampak negatif terhadap kesehatan manusia yang tinggal di lingkungan sekitar peternakan, juga berdampak negatif terhadap ternak dan menyebabkan produktivitas ternak menurun. Pengelolaan lingkungan peternakan yang kurang baik dapat menyebabkan kerugian ekonomi bagi peternak itu sendiri, karena gas-gas tersebut dapat menyebabkan produktivitas ayam menurun, sedangkan biaya kesehatan semakin meningkat, yang menyebabkan keuntungan peternak menipis (Defari et al, 2014). Salah satu alternatif pengolahan saadalah memilih sampah organik dan memprosesnya menjadi kompos.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…The high production of livestock industry waste has the potential to pollute the environment. Each laying hen can produce 0.06 kg of manure in a day (Depari et al, 2014), while the sheep industry also contributes significantly to feces production. By 2022, the population of laying hens in Indonesia will reach approximately 386,125,709 head (BPS, 2024).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%