PEMANFAATAN SEL SURYA 50 Wp PADA LAMPU PENERANGAN RUMAH TANGGA DI DAERAH HINTERLAND

Abstract

Kebutuhan energi listrik semakin berkembang dan tidak dapat dipisahkan dari kebutuhan masyarakat. Semakin berkurangnya sumber energi fosil yang merupakan tulang punggung penghasil energi listrik menyebabkan pemikiran pentingnya untuk penyediaan sumber energi listrik terbarukan. Penerapan PLTS sebagai sumber energi listrik alternatif di daerah hinterland sangatlah tepat mengingat potensi energi surya rata-rata cukup baik. Indonesia merupakan daerah ekuator yang menyebabkan ketersediaan sinar matahari hampir sepanjang tahun. Indonesia memiliki potensi listrik surya 4,5 kw/m² yang dapat dimanfaatkan secara cuma-cuma. Penelitian ini mencoba untuk memanfaatkan panel sel surya 50 Wp untuk penerangan rumah tangga dengan beban lampu LED bagi rumah tangga masyarakat yang tinggal di daerah hinterland. Pengukuran besarnya daya akan dilakukan disetiap jam sepanjang hari dimulai dari mulai pukul 06.00 sampai 18.00 diperoleh keluaran daya rata-rata sebesar 38,9 Watt. Adapun pemakaian beban dengan lampu LED sebesar 36 watt selama 12,75 jam dengan efisiensi penggunaan biaya beban sebesar Rp. 142.000 per bulan.

Pemanfaatan Energi Surya Sebagai Energi Alternatif Aerator Untuk Meningkatkan Kualitas Air Kolam Ikan Hias Berukuran Kecil

“…Manfaat yang didapat dengan aerator dengan energi surya yaitu dapat menghemat biaya listrik jika dibandingkan dengan penggunaan energi listrik yang berasal dari PLN. Alasan penggunaan solar cell adalah panel surya cocok diterapkan di Indonesia, karena letak Indonesia yang berada dikawasan khatulistiwa dan memiliki iklim tropis [4].…”

“…• Perancangan Sistem PLTS Pada alat ini menerapkan sistem PLTS Off-Grid yang terdiri dari beberapa komponen penting agar dapat berfungsi secara baik, diantaranya yaitu satu buah panel surya (PV) berjenis polycrystalline 100Wp, selanjutnya PV disambungkan pada MCB sebagai komponen proteksi dari arus berlebih yang keluar dari PV setelah itu akan disambungkan pada SCC PWM 30A yang berfungsi sebagai pengatur charging dan discharging baterai 12V 70Ah, lalu batrai akan disambungkan pada MCB yang selanjutnya MCB akan disambungkan pada inverter 500W, setelah itu sebelum inverter disambungkan pada beban, inverter akan di sambungkan pada MCB sebagai komponen proteksi [4]. Berikut merupakan perhitungan spesifikasi pada sistem PLTS off-Grid : Diketahui beban aerator berspesifikasi 25Watt = 25W/jam x 24 Jam = 600Watt/hari a.…”

Desain Energi Surya Untuk Score Board Otomatis Pada Olahraga Bola Voli

“…Penelitian pemanfaatan energi surya lain seperti pemanfaatan sel surya 100 WP pada lampu penerangan rumah tangga di daerah hinterland penelitian ini menyimpulkan pemanfaatan energi surya yang dilakukan pengujian dari jam 06.00 sampai jam 18.00 diperoleh keluaran daya ratarata sebesar 38.9 watt dan pemakaian beban lampu LED sebesar 36 watt selama 12,75 jam dengan efisiensi penggunaan biaya beban sebesar Rp. 142.000 per bulan [4]. Kemudian pemanfaatan energi surya yang lain seperti pompa air bertenaga energi matahari (solar cell) untuk pengairan sawah menyimpulkan teknologi yang dikembangkan sangat baik sehingga pompa air bertenaga energi surya ini cocok untuk diterapkan pada areal persawahan [5].…”

Perbandingan Energi Luaran PLTS Atap Terhadap Konsumsi Energi Skala Rumah Tangga Dengan Daya Listrik 1300 Va

“…Energi surya adalah energi terbarukan yang utama dan tengah popular saat ini [3]. Pemanfaatan energi surya sangat penting dan telah di terapakan dalam berbagai bidang [4][5] [6]. Indonesia yang letak geografisnya dilewati oleh garis khatulistiwa mempunyai potensi energi surya yang cukup besar.…”