Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penguasaan konsep fisika pada materi suhu dan kalor. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XI MIPA SMA Negeri 12 Kota Kupang. Jenis penelitiannya adalah deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes diagnostik two-tier multiple choice dan wawancara. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 20 orang siswa. Dalam penelitian ini, siswa mengerjakan soal tes diagnostik sebanyak 15 butir soal, hasil tes dikelompokkan sesuai kategori tingkat hasil penguasaan konsep, selanjutnya hasil tes dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat 3 siswa pada kategori sangat rendah dengan persentase 15%, 6 peserta siswa pada kategori rendah dengan persentase 30%, 11 siswa berada pada kategori sedang dengan persentase 55%, dan kategori tinggi dan sangat tinggi dengan persentase 0%. Dengan demikian, penguasaan konsep fisika yang dimiliki oleh siswa dinyatakan berada pada kategori sedang dengan persentase 55%. Hal ini terjadi karena pembelajaran yang kurang efektif dan metode pembelajaran yang kurang sesuai dengan kebutuhan siswa pada pembelajaran online.