Pembelajaran Filologi Sebagai Salah Satu Upaya dalam Mengungkap dan Membangun Karakter Suatu Bangsa

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pentingnya peran filologi dalam membangun karakter bangsa yaitu dengan cara menggali nilai-nilai moral dan karakter bangsa melalui penelitian atau penggarapan terhadap naskah-naskah, baik yang yang telah diteliti maupun yang belum dianalisis oleh para filologi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskrptif analitik dengan pendekatan kualitatif. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah manfaat dari pembelajaran filologi di antaranya yaitu memahami kebudayaan suatu bangsa, terungkapnya kebiasaan masyarakat dan adat istiadat orang-orang terdahulu, serta terungkapnya sejarah suatu bangsa yang sesungguhnya. Dengan terungkapnya kebudayaan, adat istiadat, dan sejarah di masa lampau, maka akan terungkap pula identitas dan karakter suatu bangsa. Salah satunya yaitu melalui penggarapan terhadap naskah Anis Al-Muttaqin dan Naskah Siksakandang Karesian, yang di dalamnya terkandung nilai moral dan karakter yang seharusnya dimiliki oleh seorang pemimpin. Kata Kunci: Karakter, Pembelajaran Filologi ABSTRACT The aim of the research to know, the importance of the role of philology in building the character of the nation that is by digging the moral values and character of the nation through research or cultivation of manuscript

Kajian Filologi Dan Cara Mendidik Dalam Naskah Dhedhasaraning Wewat Ekanipun Manungsa

“…Hal yang ditulis dalam naskah antara lain tentang ajaran-ajaran, babad, obat, kewanitaan, cinta, kemasyarakatan, seni, dan masih banyak yang lainnya. Tetapi masih sedikit karya sastra lama yang dikaji karena adanya kendala dalam bahasa yang digunakan dalam naskah sehingga sulit untuk memahami isinya (Dewi, 2018). Masih sedikitnya karya sastra lama yang dikaji ini membuat masih banyak juga kehidupan masyarakat jaman dahulu yang perlu diungkap.…”

“…Membangun karakter suatu bangsa dapat dengan cara mengetahui identitas suatu bangsa itu sendiri, dan tentu tidak lepas dari sejarah bangsa, hal tersebut bisa diungkap dengan penelitian filologi (Dewi, 2018). Objek dalam penelitian ini berupa naskah, naskah memiliki wujud yang nyata, mempunyai bentuk, bisa dilihat, dan bisa dipegang (Baried, 1985).…”

Mitos Kecantikan Tomanurung Sebagai Fungsi Perdamaian Sosial Suku Bugis Makassar Abad Ke-13 (Study Etnografi)

“…(Putra, 2016), Demokrasi To-manurung, Falsafah Politik dari Bantaeng Sulawesi Selatang. (Dewi, 2018) Pembelajaran Filologi sebagai salah satu upaya untuk membangun karakter suatau bangsa. yang di dalamnya terkandung nilai moral dan karakter yang seharusnya dimiliki oleh seorang pemimpin.…”